Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Video Viral Yamaha Mio 2-Silinder, Suara Terdengar seperti Moge

Kompas.com - 13/03/2025, 13:18 WIB
Dio Dananjaya,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Mesin berkonfigurasi 2-silinder umumnya hanya terdapat pada motor-motor sport atau skutik bongsor tertentu.

Motor bermesin 2-silinder biasanya punya performa yang responsif serta suara yang lebih menggelegar dibandingkan mesin 1-silinder.

Tapi bagaimana jadinya kalau Yamaha Mio yang pakai mesin 2-silinder? Dilansir dari Instagram @feedotomotif (13/3/2025), sebuah Yamaha Mio tampak telah mendapat ubahan di sektor mesin.

Baca juga: Alasan kenapa Bus Sugeng Rahayu Selalu Kebut-kebutan

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by FeedOtomotif (@feedotomotif)

Ubahan ini membuat suara mesin Mio ketika langsam menjadi seperti motor sport 2-silinder, namun dalam wujud motor ukuran kecil. Bahkan ketika gas dipelintir, suaranya kian membahana.

Video ini jelas memancing warganet untuk berkomentar. Kebanyakan rupanya memuji ubahan tersebut karena masih terbilang jarang.

M. Yusuf Adib Mustofa, pemilik bengkel modifikasi Psychoengine di Banyumas, Jawa Tengah, mengatakan, modifikasi dalam video tersebut adalah hal yang memungkinkan.

Baca juga: Ducati Pakai Bantuan Robot dari Lenovo di MotoGP

Menurutnya, mengubah konfigurasi mesin dari 1-silinder menjadi 2-silinder jadi alternatif para konsumen yang ingin merasakan sensasi suara dan akselerasi moge pada motor kapasitas kecil.

Menurutnya, permintaan modifikasi mesin tak pernah surut. Sebab modifikasi ini punya keunikan, meski mendapat ubahan mesin yang ekstrem, tapi tampilan motor masih standar.

“Kebanyakan Scorpio, Tiger, bebek seperti yang generasi C100 atau Karisma,” ujar Yusuf, kepada Kompas.com belum lama ini.

Baca juga: Aturan Lengkap Ganjil-Genap di Tol Saat Mudik Lebaran 2025

Modifikasi mesin standar menjadi mesin 2-silinder garapan PsychoengineDok. Instagram @psychoengine Modifikasi mesin standar menjadi mesin 2-silinder garapan Psychoengine

Menariknya, meskipun terbilang ekstrem, modifikasi yang dilakukan Yusuf diklaim aman buat harian. Karena pengaturan mesin masih mengacu pada mesin standar.

“Kapasitas mesin naik dua kalinya, misal 110 cc jadi 220 cc. Karena kondisi kompresi atau apapun itu standar semua. Cuma sekarang jadi 2-silinder,” ucap Yusuf.

Perihal biaya, Yusuf mengaku bahwa ubahan mesin standar menjadi 2 -ilinder terbilang bervariasi alias tidak ada patokan tetap.

Namun buat estimasi, setidaknya siapkan dana kisaran belasan juta rupiah untuk mendapatkan modifikasi ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau