JAKARTA, KOMPAS.com – Pengemudi bus di Indonesia memang bisa dikatakan punya skill mengemudi yang mumpuni. Bayangkan saja bus sebesar itu bisa dibawa mengembut di jalanan Indonesia yang cukup sempit.
Tapi sayangnya, keterampilan mengemudi yang baik tersebut kerap digunakan dengan salah. Salah satu perilaku pengemudi bus yang kerap dilakukan adalah ugal-ugalan di jalan, misalnya ngeblong.
Ngeblong adalah ungkapan untuk bus yang sedang mengebut dan mengambil jalur berlawanan. Hal ini kerap dilakukan saat pengemudi ingin menghindari macet dan segera sampai ke tempat tujuan.
Baca juga: Bus Rosalia Indah Tabrak Truk, Ingat Bahaya Menyalip di Tikungan
View this post on Instagram
Kebiasaan ini tentu bisa jadi bahaya jika pengguna jalan lainnya tidak waspada. Tabrakan adu kambing sangat mungkin terjadi antara bus yang ngeblong dengan mobil atau motor lain yang tidak memerhatikannya.
Training Director The Real Driving Centre Marcell Kurniawan mengatakan, kelakuan pengemudi bus memang kacau di Indonesia, tapi ada beberapa hal yang melatarbelakanginya.
“Balik lagi, tindakan preventif dengan edukasi minim, penegakan hukum minim, komitmen manajemen yang rendah serta tuntutan pekerjaan yang berdasarkan kecepatan untuk sampai tujuan juga memengaruhi,” ucapnya kepada Kompas.com, Kamis (17/2/2022).
Baca juga: Toyota Voxy Terbaru Sudah Bisa Dipesan, Tanda Jadi Rp 15 Juta
Edukasi soal keselamatan di jalan sangat dibutuhkan para pengemudi. Setelah diedukasi, harapannya mereka bisa paham tentang bahayanya aksi yang dilakukan. Penegakan hukum terkait kelakuan pengemudi bus yang ugal juga nampak tidak terlalu tegas.
“Oleh karena itu, tercipta drivier-driver yang seperti ini, dan ini banyak secara pengamatan visual atau yang terlihat di jalanan,” kata Marcell.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.