JAKARTA, KOMPAS.com - Sepeda motor adalah kendaraan super. Meski terdengar berlebihan, tak sedikit motor yang dipakai melebihi kapasitas angkutnya.
Salah satu contohnya ialah foto pengendara motor yang diunggah akun Instagram Agoez Bandz. Memperlihatkan motor yang dipakai boncengan dengan jumlah empat orang.
Baca juga: Arus Balik Liburan, Rest Area Tol Cikampek Km 52B Ditutup Sementara
Dalam foto tersebut, seorang pria membonceng tiga wanita di belakangnya. Ditinjau dari sisi keselamatan berkendara hal ini tidak dibenarkan, apalagi tidak ada yang memakai helm.
View this post on Instagram
Dari sisi keselamatan, mengangkut penumpang melebihi kapasitas berisiko meningkatkan kecelakaan karena pengendara lebih sulit mengendalikan motor.
Selain itu dalam beberapa kasus, sang pembonceng yang justru yang lebih sering menjadi korban dengan cedera yang lebih parah.
Training Director Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI) Sony Susmana mengatakan, risiko cedera terbesar pada kecelakaan motor ada pada pembonceng.
“Pasti korbannya lebih fatal yang dibonceng, karena rata-rata yang dibonceng tidak siap, tidak melihat (situasi di depan) dan kurang waspada,” katanya kepada Kompas.com, beberapa waktu lalu.
Baca juga: Polisi Solo Dibekali Kamera di Helm buat Lakukan Tilang Elektronik
Sedangkan pengemudi akan lebih siap karena posisinya berada di depan dan yang mengarahkan kendaraannya.
“Pengemudi yang di depan kan yang mengarahkan motornya jadi sudah memperhitungkan risikonya. Walaupun tetap punya risiko,” ujar Sony.
Sering membawa beban berlebih juga membuat beberapa komponen cepat aus atau rusak karena menanggung beban di atas rata-rata.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.