Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Toyota Ungkap Alasan Fitur Corolla Cross Tak Selengkap di Thailand

Kompas.com - 10/08/2020, 08:02 WIB
Dio Dananjaya,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Toyota Corolla Cross yang resmi dipasarkan pada 6 Agustus 2020 didatangkan secara utuh dari Thailand. Meski datang lewat skema completely built up (CBU), spesifikasi yang diusung SUV baru ini tidak sama persis dengan model yang dijual di sana.

Fitur Toyota Safety Sense (TSS) jadi yang absen untuk konsumen Indonesia. Padahal hal ini terdiri dari beberapa fitur keselamatan lengkap.

Mulai dari Pre Collision System, Lane Departure Alert with Steering Assist, Dynamic Radar Cruise Control with Lane Tracing Assist, hingga Automatic High Beam.

Baca juga: Hasil MotoGP Ceko, Juara Baru Asal Afrika Selatan Brad Binder

 

Toyota Corolla CrossKompas.com/Dio Toyota Corolla Cross

Anton Jimmi Suwandy, Direktur Pemasaran PT Toyota Astra Motor (TAM), mengatakan, ada sejumlah alasan mengapa fitur TSS tak disematkan pada Corolla Cross yang dijual untuk konsumen Indonesia.

Alasan pertama soal harga, agar bisa dibanderol di bawah Rp 500 jutaan, PT TAM harus berkompromi dengan fitur canggih tersebut

Untuk diketahui, Corolla Cross di Indonesia dihargai Rp 457,8 juta (tipe Gasoline) dan Rp 497,8 juta (tipe Hybrid).

Baca juga: Hasil Klasemen MotoGP2020, Quartararo Masih Teratas, Binder Kelima

 

Toyota Corolla Cross melewati simulasi banjirTAM Toyota Corolla Cross melewati simulasi banjir

Lebih murah dibandingkan di Thailand yang dijual sekitar 989.000 baht atau sekitar Rp 458 jutaan (tipe 1.8 Sport AT) sampai 1.199.000 baht atau sekitar Rp 551 jutaan (tipe Hybrid Premium Safety).

Selain itu, terkait fitur yang canggih seperti TSS, Anton menambahkan bahwa pihaknya masih mempelajari seberapa penting penggunaannya di Tanah Air.

“Sejujurnya TSS masih kami studi. Kebutuhannya di Indonesia seperti apa?” ujar Anton, dalam konferensi virtual usai peluncuran (6/8/2020).

“Kami sudah bawa itu di Alphard dan Corolla sedan. Soalnya TSS itu canggih, tapi ada value-nya. Tapi belum pastikan value ini sudah dibutuhkan di Indonesia atau belum, itu yang kami masih studi di pasar,” katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com