Vespa Excel 150, Motor Jadul tapi Makin Digemari

JAKARTA, KOMPAS.com - Vespa punya banyak model jadul (zaman dulu) dan masih terus eksis hingga saat ini. Salah satu motor jadul yang cukup digemari ialah Vespa Excel, yang punya dua varian mesin, yaitu 150cc dan 200cc.

Excel hadir pada akhir tahun 1980-an di Indonesia. Saat meluncur, model ini cukup fenomenal dan dianggap sebagai model dengan kasta tinggi, berbeda dari saudaranya sesama Vespa kala itu.

Beberapa fitur unggulan Excel ialah sudah memakai elektrik starter. Kemudian jok standar sudah menyatu, punya airscoope dan windshield kecil, yang mungkin hanya ditemukan di model ini.

Baca juga: Kolaborasi Vespa dengan Brand Fashion, Luncurkan 946 Christian Dior

Foto: Flicker Vespa Excel 150

Soal desain, Excel juga berbeda dari saudaranya. Seperti disebutkan Denny Yosua, pencinta Excel yang mengatakan kepincut desain merek skuter Italia ini karena khas, yakni mengotak. Mulai dari lampu depan kotak hingga bokong lurus.

"Saya suka Excel karena beda secara bentuk dan fiturnya. Kebanyakan Vespa bentuk khasnya membulat atau semok, tapi untuk Excel malah kotak dan kaku, tapi itu malah bikin terlihat retro tapi modern," kata Denny kepada Kompas.com, Minggu (28/6/2020).

Selain tampilan, Excel juga punya fitur yang lengkap. Salah satunya seperti disebutkan yaitu double starter, dan yang lainnya yakni dibekali lampu sein depan belakang, bak oli samping terpisah, maupun ban cadangan.

"Kalau fiturnya saya suka ada double starter sama kelistrikan sudah CDI, jadi tidak terlalu ribet untuk zaman sekarang," kata Denny yang biasa pakai Excel untuk harian.

Baca juga: Upgrade Mesin Vespa Smallframe Andre Taulany Habiskan Rp 55 Juta

Foto: Shoope Brosur Vespa Excel 150

Di atas kertas, Excel 150 mengusung mesin 150 cc 2-tak berpendingin udara. Dengan rincian bore x stroke 57 mm x 58 mm, dalam kondisi standar, pabrik motor mengklaim motor ini mampu dibesut sampai kecepatan 110 kpj.

Mesin Excel 150 pun berbeda. Jantungnya merupakan pengembangan dari P150X Exclusive. Blok silinder punya tiga lubang transfer, ukuran venturi karburator dan lubang isap pada crankcase lebih besar.

Saat ini penggemar Excel semakin banyak seiring tren meningkatnya motor retro. Masa hidup Excel pun terbilang lama, sejak lahir pada akhir '80-an motor setop produksi pada 2006. Saat itu banderolnya Rp 18 jutaan.