Motor Vespa 2-tak Justru Butuh Dipanaskan

BOGOR, KOMPAS.com – Penyebaran virus corona atau covid-19 di Indonesia masih terus meluas. Pemerintah juga sudah mengimbau agar tidak bepergian dan bekerja dari rumah. Kondisi ini menyebabkan kendaraan yang biasa digunakan sehari-hari, jadi harus diam di garasi.

Banyak pemilik motor lawas seperti vespa 2-tak yang biasanya digunakan sehari-hari.

Jangan malah abai dan melupakan perawatan paling sederhana yang bisa dilakukan sendiri di rumah. Apakah itu?

Endar, mekanik dari bengkel spesialis Vespa 2-tak, Sar Motor di Bogor, mengatakan, memanaskan Vespa 2-tak tidak perlu dilakukan setiap hari.

Baca juga: Catat, Ini Lokasi Razia Kendaraan Selama Penerapan PSBB di Jawa Barat

istimewa Vespa sprint tahun 1976 milik Kuncoro Atmojo yang ditawarkan Rp 100 juta

“Merawat motor Vespa 2-tak yang jarang dipakai, cukup tiga hari sekali panasinnya. Lamanya sekitar 30 menit,” kata Endar kepada Kompas.com, Rabu (15/4/2020).

Endar juga mengatakan kalau memanaskan Vespa cukup di langsam, tidak perlu di gas berulang-ulang. Selain itu, jika motor dibawa jalan keliling komplek akan lebih bagus.

Baca juga: Catat, Ini Daftar Pelayanan SIM dan STNK yang Buka Selama PSBB

“Motor Vespa kalau tidak dipanaskan bisa cepat habis akinya. Memang lebih baik dipanaskan, dipakai jalan agar akinya tidak habis,” ucap Endar.

Untuk waktu memanaskan motor sekitar setengah jam, itu biasa dilakukan untuk motor yang jarang sekali digunakan.

Perlu diperhatikan, Vespa 2-tak lawas ini, belum mengadopsi teknologi injeksi. Sistem asupan bahan bakar yang bisa menyesuaikan kebutuhan ruang mesin, ketika motor masih kondisi dingin atau sudah panas.