SEMARANG, KOMPAS.com- Jumlah kendaraan yang masuk ke wilayah Jawa Tengah (Jateng) mengalami peningkatan yang cukup besar saat dua hari Lebaran.
Dari data yang dimiliki Polda Jateng setidaknya ada lebih dari 400.000 kendaraan masuk ke wilayah Jateng, periode 24 dan 25 Mei.
Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi mengatakan, dari data yang ada jumlah kendaraan yang masuk wilayah Jateng tercatat 440.631 kendaraan pribadi.
“Kemudian ada penambahan lebih sebanyak 3.001 kendaraan pribadi,” katanya kepada Kompas.com, Senin (25/5/2020).
Baca juga: Jangan Lupa Cek Kondisi Kendaraan Sebelum Dipakai Jalan Jarak Jauh
Kendaraan tersebut diperbolehkan melintas lantaran sudah sesuai dengan persyaratan yang dengan membawa surat keterangan yang diperbolehkan.
Sementara, kendaraan yang terpaksa dipaksa putar balik mencapai 5.300 kendaraan selama dua hari.
Kendaraan yang harus kembali ke daerah asal tersebut diketahui tidak memenuhi persyaratan untuk melanjutkan perjalanan masuk ke wilayah Jateng.
“Jumlah itu terdiri dari kendaraan pribadi roda empat sebanyak 3.713 kendaraan, kendaraan roda dua sebanyak 1.180 kendaraan dan sisanya yakni 407 unit merupakan kendaraan umum,” kata jenderal bintang dua tersebut.
Baca juga: Nekat Mudik, 9.477 Kendaraan Dipaksa Putar Balik di Jawa Barat
Mantan Kapolresta Solo itu juga mengatakan, jumlah kendaraan tersebut terpantau dari 13 pos penyekatan yang ada di seluruh wilayah Jateng.
Di antaranya ada dua pos penyekatan di Brebes, di Purwakarta, Magelang, Cilacap, Klaten, dua pos di Wonogiri.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.