Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

2 Hari Operasi Ketupat, Ratusan Kendaraan Putar Balik di Merak

Kompas.com - 27/04/2020, 08:42 WIB
Gilang Satria,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

MERAK, KOMPAS.com - Hari ketiga Operasi Ketupat Covid-19 2020 di Pelabuhan Merak, Banten, terlihat sepi dari mobil pribadi dan sepeda motor. Hanya ada truk logistik yang menyeberang ke Sumatera.

Kakorlantas Polri Irjen Pol Istiono yang meninjau lokasi, mengatakan, untuk menghindari penyebaran Covid-19, pihaknya menerapkan pencegahan terhadap kendaraan yang akan mudik via Pelabuhan Merak.

Baca juga: Operasi Ketupat 2020 Dimulai, Fokus Razia ke Kendaraan Pemudik

"Kurang lebih 350 kendaraan yang menuju pelabuhan sudah kita minta putar balik selama dua hari OPS Ketupat. Kemudian, aktivitas pelabuhan sangat sepi, sudah tidak ada kendaraan pribadi hanya barang sama logistik," kata Istiono, mengutip Korlantas.polri.go.id Minggu (26/4/2020).

Petugas melakukan pemeriksaan di check point penyekatan pertama di ruas tol Jakarta - Cikampek Km 31, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Jumat (24/4/2020). Larangan mudik mulai diberlakukan pemerintah mulai 24 April 2020 pukul 00.00 WIB untuk mencegah penyebaran Covid-19 melalui Operasi Ketupat 2020. Kendaraan pribadi baik motor atau mobil dan kendaraan umum berpenumpang dilarang keluar dari wilayah Jabodetabek.KOMPAS.COM/KRISTIANTO PURNOMO Petugas melakukan pemeriksaan di check point penyekatan pertama di ruas tol Jakarta - Cikampek Km 31, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Jumat (24/4/2020). Larangan mudik mulai diberlakukan pemerintah mulai 24 April 2020 pukul 00.00 WIB untuk mencegah penyebaran Covid-19 melalui Operasi Ketupat 2020. Kendaraan pribadi baik motor atau mobil dan kendaraan umum berpenumpang dilarang keluar dari wilayah Jabodetabek.

Istiono mengatakan, pelabuhan yang sepi dari kendaraan pribadi merupakan salah satu tanda bahwa masyarakat sudah mulai sadar untuk tidak mudik.

Padahal sebelumnya, dikhawatirkan jumlah pemudik tidak berkurang. Sebab keinginan masyarakat untuk mudik masih tinggi. Sampai Polisi membuat 59 titik Pos Pam Penyekatan di beberapa wilayah.

Baca juga: Jumlah Kecelakaan Selama Pelaksanaan Operasi Ketupat 2018

"Masyarakat adalah ujung tombak pencegahan penyebaran Covid-19, Ini yang perlu kita sampaikan ke masyarakat supaya tahun ini ditunda dulu," katanya.

Istinono berharap tren untuk tidak mudik semakin tinggi sampai hari H Lebaran. Sehingga jumlah kendaraan yang harus putar balik akibat ingin mudik juga makin turun.

"Jadi pikir dua kali untuk berusaha mudik tahun ini, larangan mudik ini karena untuk kepentingan kesehatan masyarakat," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau