Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bus Sugeng Rahayu Rombak Bodi, Dari Legacy Jadi Jetbus

Kompas.com - 14/06/2023, 09:42 WIB
Janlika Putri Indah Sari,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Perusahaan otobus (PO) Sugeng Rahayu kali ini membawa kabar menggembirakan. PO tersebut baru saja melakukan rebodi salah satu unit bus.

Bus yang terkenal dengan julukan bus pebalap tersebut merombak ulang desain bodi dengan tampilan baru.

Rebodi sendiri penyegaran tampilan bus dengan mengganti bodinya saja di karoseri. Pengerjaannya yakni pengangkatan bodi lama dari sasis.

Kemudian karoseri membuat bodi yang baru dan dipasangkan dengan sasis yang lama. Cara ini membuat tampilan bus lebih segar tanpa harus membeli sasis baru.

Baca juga: Video Viral Sederhananya Ujian SIM Motor di Taiwan

Bus yang telah melakukan rebodi tersebut nantinya akan digunakan Sugeng Rahayu sebagai bus AKAP kelas ekonomi. Hanya saja belum disebutkan akan diperuntukan untuk trayek mana.

Semula, bodi bus Sumber Rahayu menggunakan rakitan dari Karoseri Laksana. Namun kali ini Karoseri Langgeng Jaya yang melakukan pengerjaan restorasi bus untuk mendapatkan wujud seperti bodi rakitan Adiputro

“ Tadinya bus menggunakan bodi Legacy dari Karoseri Laksana, kemudian kita rombak dengan bodi Jetbus3+ Voyager “ kata Ria, salah satu pihak Karoseri Langgeng jaya kepada Kompas.com, Selasa (13/6/2023).

Ria juga menjelaskan untuk ubahan yang dilakukan pada unit tersebut adalah melakukan pemotongan bodi depan dan bodi belakang. Kemudian mengubah bentuk selendang samping menjadi khas selendang geprek khas Jetbus.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by CV. Langgeng Jaya Karoseri (@langgengjaya_karoseri)

Baca juga: Kucurkan Investasi Rp 2,5 Triliun, TKDN Yaris Cross Capai 80 Persen

Selain itu bus, untuk interior bus juga mengganti karpet lantai dengan yang baru dan juga dashboard baru.

Tidak hanya itu, bus yang punya ciri khas gambar lumba-lumba tersebut juga melakukan pengecatan secara total. Namun pemilihan kelir dan juga desain tetap mengikuti gaya bus sebelumnya.

“Durasi pengerjaan rebodi dari bus tersebut memakan waktu 3-4 bulan biasanya. Tergantung antrian unit lain di karoseri,” kata Ria.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau