Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wejangan Rossi Buat Yamaha Agar Tidak Terseok-seok dari Ducati

Kompas.com - 20/12/2022, 08:42 WIB
Gilang Satria,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

Sumber Crash.net


JAKARTA, KOMPAS.com - Valentino Rossi akhirnya buka suara memotivasi Yamaha. Legenda MotoGP itu mengatakan telah memperingatkan tim lamanya Yamaha bahwa harus bisa berbuat lebih banyak agar tidak terseok-seok dari rival Ducati.

Musim lalu contohnya, Fabio Quartararo meratapi performa motornya saat dia diunggulkan mempertahankan gelar. Di sisi lain Ducati yang berjaya dan Francesco Bagnaia berhasil merebut gelar juara dunia.

Baca juga: Crutchlow Tidak Menyangka Sulitnya Jadi Test Rider Yamaha

Musim depan posisi Jack Miller digantikan Enea Bastianini yang memenangkan balapan terbanyak kedua pada 2022. Pebalap asal Italia itu akan jadi senjata baru Ducati untuk "menggedor" lawan di lintasan.

Fabio Quartararo (kiri) dan Francesco Bagnaia (kanan) akan memperebutkan gelar juara dunia saat bersaing pada balapan MotoGP Valencia, Minggu (6/11/2022) mulai pukul 20.00 WIB. Di artikel ini tersaji link live streaming MotoGP Valencia 2022.AFP/JAVIER SORIANO Fabio Quartararo (kiri) dan Francesco Bagnaia (kanan) akan memperebutkan gelar juara dunia saat bersaing pada balapan MotoGP Valencia, Minggu (6/11/2022) mulai pukul 20.00 WIB. Di artikel ini tersaji link live streaming MotoGP Valencia 2022.

“Yamaha selalu fokus pada keseimbangan motor, motor yang cukup mudah dan menikung,” kata Rossi mengutip Crash.net, Selasa (20/12/2022).

“Tapi sekarang jarak ke Ducati itu penting. Saya harus mengatakan bahwa Ducati dalam beberapa tahun terakhir telah menyulitkan siapa pun, semua pabrikan Jepang berada dalam kesulitan besar,” kata Rossi.

Karier ikonik Rossi memang terpatri di Yamaha. Namun, dia juga pernah dua musim di Ducati dan gagal. Rossi mengatakan, Ducati dengan delapan motor punya keunggulan tersendiri dibandingkan merek lain.

Baca juga: Bukan buat Pengecualian, Ini Fungsi Pelat Nomor Khusus RF

Pebalap Ducati asal Italia, Francesco Bagnaia, merayakan gelar juara dunia MotoGP 2022 setelah balapan Grand Prix MotoGP Valencia di Ricardo Tormo di Cheste, dekat Valencia, pada Minggu 6 November 2022.AFP/JAVIER SORIANO Pebalap Ducati asal Italia, Francesco Bagnaia, merayakan gelar juara dunia MotoGP 2022 setelah balapan Grand Prix MotoGP Valencia di Ricardo Tormo di Cheste, dekat Valencia, pada Minggu 6 November 2022.

“Di Ducati mereka memiliki cara kerja yang agresif, banyak motor di lintasan dan data semua orang,” kata Rossi.

“Jadi mereka telah mengambil langkah maju dan pabrikan Jepang harus memutuskan, karena permainan telah berubah, kami membutuhkan lebih banyak uang, lebih banyak orang. Akankah mereka menyukainya?," kata dia.

“Mereka harus mengerti bahwa untuk menang mereka harus berbuat lebih banyak. Ducati menuai manfaat dari pekerjaan Gigi Dall'Igna dan sekarang saya pikir itu adalah motor terbaik," kata Rossi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau