Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Wejangan Rossi Buat Yamaha Agar Tidak Terseok-seok dari Ducati

Musim lalu contohnya, Fabio Quartararo meratapi performa motornya saat dia diunggulkan mempertahankan gelar. Di sisi lain Ducati yang berjaya dan Francesco Bagnaia berhasil merebut gelar juara dunia.

Musim depan posisi Jack Miller digantikan Enea Bastianini yang memenangkan balapan terbanyak kedua pada 2022. Pebalap asal Italia itu akan jadi senjata baru Ducati untuk "menggedor" lawan di lintasan.

“Yamaha selalu fokus pada keseimbangan motor, motor yang cukup mudah dan menikung,” kata Rossi mengutip Crash.net, Selasa (20/12/2022).

“Tapi sekarang jarak ke Ducati itu penting. Saya harus mengatakan bahwa Ducati dalam beberapa tahun terakhir telah menyulitkan siapa pun, semua pabrikan Jepang berada dalam kesulitan besar,” kata Rossi.

Karier ikonik Rossi memang terpatri di Yamaha. Namun, dia juga pernah dua musim di Ducati dan gagal. Rossi mengatakan, Ducati dengan delapan motor punya keunggulan tersendiri dibandingkan merek lain.

“Di Ducati mereka memiliki cara kerja yang agresif, banyak motor di lintasan dan data semua orang,” kata Rossi.

“Jadi mereka telah mengambil langkah maju dan pabrikan Jepang harus memutuskan, karena permainan telah berubah, kami membutuhkan lebih banyak uang, lebih banyak orang. Akankah mereka menyukainya?," kata dia.

“Mereka harus mengerti bahwa untuk menang mereka harus berbuat lebih banyak. Ducati menuai manfaat dari pekerjaan Gigi Dall'Igna dan sekarang saya pikir itu adalah motor terbaik," kata Rossi.

https://otomotif.kompas.com/read/2022/12/20/084200515/wejangan-rossi-buat-yamaha-agar-tidak-terseok-seok-dari-ducati

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke