Menanti Aksi Tech3 KTM Bisa Ulang Kemenangan

JAKARTA, KOMPAS.com - Musim lalu, tim satelit Tech3 KTM akhirnya meraih kemenangan pertamanya di kelas utama. Tapi, untuk musim ini justru target yang dipasang tidak muluk-muluk.

Melalui Miguel Oliveira, Tech3 KTM akhirnya merasakan kemenangan setelah dua dekade bersaing di kelas utama. Sebelumnya, Tech3 bekerja sama dengan Yamaha dan baru pada 2019 berganti ke KTM.

Oliveira berhasil merebut posisi terdepan dengan memanfaatkan persaingan antara Pol Espargaro dan Jack Miller pada tikungan terakhir. Kedua pebalap tersebut melebar dan Oliveira berhasil menyalipnya.

Baca juga: Depak Petrucci, KTM Akan Gaet Pebalap Moto2

Musim ini, Oliveira pindah ke tim pabrikan KTM. Sedangkan posisinya, digantikan oleh Danilo Petrucci. Sedangan Iker Lecuona, masih tetap bertahan.

Herve Poncharal, Manajer Tim Tech3 KTM, mengatakan, balapan di Austria sangat penting. Sebab, KTM yang menjadi tuan rumahnya.

LLUIS GENE Iker Lecuona saat bersama Tech3 KTM. (Photo by LLUIS GENE / AFP)

"Kami tahu KTM RC16 bekerja dengan sangat baik di Austria, jadi kami menargetkan hasil sepuluh besar dengan Danilo dan Iker tahun ini. Saya yakin mereka akan semangat untuk menunjukkan potensi mereka sebenarnya setelah libur panjang," ujar Poncharal, dikutip dari Crash.net, Rabu (4/8/2021).

Musim ini, Petrucci sering kali mengeluhkan soal top speed motornya. Sedangkan, di Sirkuit Red Bull Ring ini cukup banyak dan panjang trek lurusnya.

Baca juga: Pebalap KTM, Miguel Oliveira Nikah dengan Adik Tirinya

"Ada beberapa trek lurus, di mana kami tentunya memiliki beberapa pekerjaan untuk diselesaikan. Tapi, saya sudah merasakan sebulan pemulihan dan ingin menjalani paruh kedua musim ini dengan baik dibanding sebelumnya," kata Petrucci.

Sedangkan rekan setimnya, Lecuona, mengatakan, dirinya sangat menyukai Sirkuit Red Bull Ring. Musim lalu, dia finis di posisi kesembilan.

"Saya tahu KTM bekerja sangat baik di sana dan ini adalah salah satu trek favorit saya. Jadi, saya berharap bisa bertahan dengan barisan depan dan berjuang untuk sepuluh besar lagi.