Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ganti Kampas Kopling Mobil Baiknya Sepaket dengan Cover

Kompas.com - 20/06/2021, 12:01 WIB
M. Adika Faris Ihsan,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pada mobil dengan sistem transmisi manual, kampas kopling jadi komponen yang vital. Komponen ini pun juga memiliki masa usia pakai yang terbatas.

Rata-rata, masa pakai kampas kopling mobil adalah 80.000 kilometer. Meski begitu, umum ditemukan pemilik kendaraan yang melakukan penggantian kampas kopling sebelum menempuh batas jarak tersebut. Ini disebabkan kampas koplingnya sudah aus lebih cepat.

Apabila kampas kopling sudah aus, dampaknya akan dirasakan pada berbagai aspek. Mulai dari berkurangnya kenyamanan dalam berkendara hingga konsumsi bahan bakar yang kian boros. Oleh karenanya, kampas kopling yang sudah aus wajib segera diganti.

Baca juga: Sinyal Kuat N7X Jadi Suksesor Honda BR-V, Harga Mulai Bocor

Suparna selaku Kepala Bengkel Auto2000 Cilandak menyarankan, penggantian kampas kopling sebaiknya dilakukan satu paket dengan rumah kopling atau cover kopling. Sebab keduanya memiliki masa pakai yang sama.

Bila hanya melakukan penggantian kampas kopling tanpa disertai rumah kopling yang baru, akibatnya tingkat keawetan kampas lebih cepat berkurang.

satu set perangkat kopling yang sudah mengalami kerusakan.Ghulam/Otomania satu set perangkat kopling yang sudah mengalami kerusakan.

“Selama ini masih banyak yang beranggapan penggantian cukup bagian kampasnya saja. Sedangkan untuk cover koplingnya tidak perlu diganti karena kondisinya masih bagus,” kata Suparna kepada Kompas.com beberapa waktu lalu.

Baca juga: Ini Harga Daihatsu Rocky 1.2L di Surabaya

Ia menambahkan, jika penggantian kampas kopling tidak diikuti penggantian cover kopling, kemungkinan besar usia pakai kampas tidak akan mencapai rata-rata 80.000 kilometer.

“Hal ini karena permukaan cover kopling yang lama sudah tidak rata, sehingga kontak dengan kampas kopling juga tidak akan maksimal 100 persen. Kemampuannya tidak akan maksimal," ungkap Suparna.

Suparna pun turut menyebutkan, jika penggantian kampas kopling tidak disertai dengan penggantian cover-nya, pengemudi akan merasakan getaran pada mobilnya saat melakukan perpindahan gigi. Tentu hal ini berdampak pada kenyamanan dalam mengemudi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com