Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Valentino Rossi Minta Yamaha Dengarkan Saran Pebalap

Kompas.com - 14/12/2020, 15:01 WIB
Aprida Mega Nanda,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - MotoGP 2020 menjadi musim paling buruk bagi pebalap veteran Valentino Rossi. Bagaimana tidak, pebalap yang mendapat julukan The Doctor itu hanya mampu naik podium satu kali di MotoGP Andalusia.

Meski sudah dibekali dengan motor YZR-M1 terbaru, ternyata tidak membuat dirinya tampil maksimal. Bahkan beberapa kali Valentino Rossi mengeluhkan masalah yang terjadi pada tunggangannya tersebut.

Baca juga: Marc Marcquez Pulang dari Rumah Sakit, Lanjut Terapi Antibiotik

Di musim depan, Valentino Rossi akan membela tim satelit Petronas Yamaha SRT bersanding dengan murid kesayangannya Franco Morbidelli.

Pebalap berusia 41 tahun itu, memberikan saran untuk pabrikan berlambang garpu tala di MotoGP mendatang. Dirinya berharap Yamaha bisa menurunkan ego mereka dan mendengarkan semua masukan yang diberikan oleh pebalap.

Valentino Rossi saat berlaga di MotoGP Valencia. (Photo by LLUIS GENE / AFP)LLUIS GENE Valentino Rossi saat berlaga di MotoGP Valencia. (Photo by LLUIS GENE / AFP)

“Untuk waktu lama, kami selalu mengalami masalah yang sama. Para petinggi dari Jepang mendengarkan komentar pembalap, tapi pada akhirnya mereka selalu melakukan apa yang mereka inginkan," ujar Valentino Rossi dikutip dari Tuttomotoriweb, Senin (14/12/2020).

Baca juga: Quartararo Menolak Jadi Juara Dunia Tanpa Marquez di MotoGP

“Mereka sebetulnya sudah memikirkan pada yang ingin mereka lakukan dan akhirnya mereka melakukannya," tambahnya.

Pebalap berkebangsaan Italia itu berharap, di musim depan Yamaha bisa mengambil langkah dengan mengikutsertakan masukan dari para rider. Seperti yang dilakukan oleh tim satelit kepada Valentino Rossi yang mendukung penuh dirinya dalam hal teknis, salah satunya dengan memberikan motor terbaru.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com