Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Renault Mau Bangkit di Indonesia?

Kompas.com - 17/09/2018, 09:02 WIB
Aditya Maulana,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Informasi terbaru lagi di dunia otomotif nasional, yaitu tentang Renault. Merek asap Perancis itu dikabarkan mau lebih serius lagi di Indonesia, salah satunya dengan meluncurkan banyak model serta memperluas jaringan penjualan.

Tentunya, dengan menambah jaringan diler, hingga bengkel resmi di Tanah Air. Sebab, Renault yang ada sekarang ini bisa dikatakan performa penjualan serta penerimaan oleh masyarakat masih sangat kurang.

Lantas, apakab rumors tersebut benar? Kompas.com mencoba melakukan konfirmasi kepada Ario Soerjo, Sales & Marketing Division Head Renault Indonesia. Namun, dia tidak mau membuka keran informasi tersebut.

Baca juga: Renault Kwid Gagal Tes Tabrak ASEAN NCAP

"Kalau nanti ada sesuatu, pasti akan kita informasikan," ujar Ario kepada Kompas.com akhir pekan lalu.

Apabila melihat data wholesales Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), penjualan Renault selama semester pertama tahun ini hanya menjual 237 unit.

Baca juga: Proton Mau Jualan Lagi di Indonesia

Model yang dijual seperti Duster dengan total penjualan selama enam bulan pertama 2018, yaitu mencapai 164 unit. Selanjutnya Koleos dengan total 27 unit, dan Kwid sekitar 46 unit.

Selain Renault, yang sudah pasti mau bangkit lagi di Indonesia, yaitu Proton. Merek otomotif asal Malaysia yang sudah diakuisisi oleh Geely itu bakalan aktiv lagi berjualan tahun depan, dan juga akan membawa model baru, salah satunya SUV X70.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com