Jakarta, KompasOtomotif - Diam-diam Toyota Astra Motor (TAM) mendaftarkan salah satu model hibrida kompaknya, Prius C (di Jepang disebut Aqua) padaTanda Pendaftaran Tipe (TPT) Kendaraan Bermotor di Kementrian Perindustrian sejak 23/8 lalu. Saat ini statusnya masih tahap proses.
Hampir sama dengan Prius Gen3 yang saat ini dijual di Indonesia yang mengusung teknologi Hybrid Synergi Drive yang mengawinkan mesin konvensional dengan motor listrik. Bedanya, bodi lebih kompak dan kapasitas mesin lebih kecil yakni, 1,5 liter (1NZ-FXE) yang menghasilkan tenaga 73 PS dan torsi 111 Nm. Untuk motor listrik berdaya 61 PS dan torsi 169 Nm.
Model ini cukup laris di Malaysia yang dijual Rp 217 juta (setelah menerima insentif). Toyota terpaksa menyetop pesan dari negara tersebut karena telah melebihi kuota. karena permintaan yang melonjak tersebut, Toyota akan merakit Prius C ini di Malaysia.
Lalu bagaimana dengan Indonesia? "Kami memang memasukkan Prius C ke sini untuk keperluan pameran di IIMS, September mendatang," ujar Widyawati Soedigdo, GM Marketing Planning and Customer Relation Division TAM saat dihubungi KompasOtomotif siang ini (27/8). Menurutnya hal tersebut kerap dilakukan setiap mendatangkan mobil baru dengan status membeli dari Jepang. Nah, bagaimana kalau ternyata peminatnya banyak?
"Kita lihat saja nanti," tutup Widyawati.