Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pedrosa Mengaku Pernah Sakit Keras seperti Stoner

Kompas.com - 01/08/2024, 08:42 WIB
Donny Dwisatryo Priyantoro,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Dani Pedrosa sudah pensiun dari MotoGP pada akhir 2018. Namun, tidak banyak yang tahu bahwa alasan dirinya memutuskan berhenti balapan salah satunya karena pernah mengalami sakit keras.

Pedrosa mengungkapkan bahwa dirinya pernah didiagnosis mengalami penyakit serius seperti yang pernah dialami oleh Casey Stoner. Nama penyakitnya adalah chronic fatigue syndrome (CFS) atau sindrom kelelahan kronis. CFS adalah kondisi yang ditandai dengan rasa lelah sepanjang waktu.

Baca juga: Dani Pedrosa Pilih Motor MotoGP Versi Lama

Penderita CFS juga akan merasakan kesulitan untuk berkonsentrasi, radang tenggorokan, sakit kepala, dan beberapa gejala lainnya. Pedrosa mengatakan bahwa dirinya butuh waktu tiga tahun lagi baginya untuk pulih sepenuhnya dari dampak penyakit tersebut dan kembali ke lintasan.

Dani Pedrosa mulai ikut kembangkan motor KTM.motogp.com Dani Pedrosa mulai ikut kembangkan motor KTM.

"Seperti Stoner, saya juga mengalami kelelahan kronis di tahun-tahun terakhir saya di MotoGP. Dua atau tiga tahun terakhir dalam karier saya, saya berjuang melawannya," ujar Pedrosa, dikutip dari Motorsport.com, Kamis (1/8/2024).

“Saya mengatasinya sampai saya menyadari bahwa saya tidak bisa keluar dari sana dan saya harus berhenti balapan. Butuh waktu sekitar tiga tahun untuk kembali ke jalur yang benar," kata Pedrosa.

Baca juga: Pedrosa Ungkap Rahasia, Nyaris Gantikan Lorenzo di Yamaha

Dani Pedrosa saat berlaga pada MotoGP Spanyol 2023 di Sirkuit Jerez. Artikel ini berisi jadwal race MotoGP Spanyol 2023. Artikel ini berisi link live streaming MotoGP Spanyol 2023.Dok. @ktmfactoryracing Dani Pedrosa saat berlaga pada MotoGP Spanyol 2023 di Sirkuit Jerez. Artikel ini berisi jadwal race MotoGP Spanyol 2023. Artikel ini berisi link live streaming MotoGP Spanyol 2023.

Pedrosa akhirnya memutuskan untuk berhenti sebagai pebalap MotoGP dan meninggalkan tim Repsol Honda. Namun, tak lama kemudian, KTM mengumumkan bahwa pihaknya menggandeng Pedrosa sebagai pebalap tes.

Kontribusi Pedrosa sebagai pebalap tes berhasil membuat KTM RC16 menjadi sangat kompetitif. Bahkan, Pedrosa sendiri sebenarnya masih sangat kompetitif saat beberapa kali balapan sebagai wildcard.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau