JAKARTA, KOMPAS.com - Musim ini, hanya ada satu pebalap rookie, yakni Pedro Acosta. Beberapa pebalap mengaku mewaspadai performa dari pebalap Gasgas Tech3 tersebut di musim ini.
Setelah melihat hasil sesi tes pra-musim, banyak yang memprediksi bahwa Pedro akan membuat banyak pebalap senior lainnya kesulitan. Cepat atau lambat, Pedro diyakini akan berada di barisan terdepan.
Baca juga: Pedro Acosta Tercepat di Tes Sepang Hari Terakhir
"Dia akan sangat kencang di musim ini. Para pebalap yang naik ke kelas MotoGP sudah sangat kencang, seperti (Fabio) Quartararo, Pecco (Bagnaia), ketika dia datang ke MotoGP di sesi tes pra-musim, dia sudah memimpin. Dia yang tercepat pada hari pertama," ujar Marc, dikutip dari Crash.net, Senin (12/2/2024).
View this post on Instagram
"Pedro super kencang. Dia terjatuh, tapi itu adalah salah satu cara untuk belajar. Dia menyerang, ini adalah mentalitas yang bagus. Selalu, saya akan pertahankan mentalitas tersebut," kata Marc.
Marc menambahkan, Pedro adalah pebalap yang sangat bertalenta. Mungkin akan butuh waktu lama atau sebentar, tapi Marc meyakini Pedro akan segera bersaing untuk memperebutkan gelar juara dunia.
Baca juga: Tampilan Perdana Pedro Acosta di Gasgas Tech3 untuk MotoGP 2024
Aleix Espargaro, pebalap paling senior di MotoGP saat ini, mengatakan, Pedro memiliki talenta yang luar biasa. Sejak naik ke kelas MotoGP, dia sudah melakukan banyak hal luar biasa.
View this post on Instagram
"Ini hanyalah ketiga kalinya dia di Sepang, kedua kalinya dia dengan MotoGP. Tentunya dia sudah membalap sangat lama. Ketika Anda melihatnya di trek, saya mengikutinya selama beberapa lap, Anda lihat jalur yang dia ambil, itu bukanlah jalur seorang rookie," ujar Aleix.
Aleix menambahkan, dirinya tidak percaya melihat betapa cepatnya Pedro belajar. Dia pun menegaskan, Pedro jadi salah satu pebalap yang patut diwaspadai musim ini.
Baca juga: Video Chef Juna Adu Mulut dengan Sopir Truk karena Mobil Saling Pepet
Fabio Di Giannantonio juga mengomentari performa Pedro. Tapi, dia sendiri tidak terkejut, karena Pedro sudah membuktikan talentanya saat berada di Moto3 dan Moto2.
"Dia sudah mengadaptasikan gaya balapnya dengan motor MotoGP. Tapi, sesi tes hanyalah satu hal saja, kondisinya akan berbeda pada saat pekan balap nanti. Jadi, kita harus menunggu dan melihat bagaimana performanya di musim ini," kata pebalap yang akrab disapa Diggia tersebut.
Menanggapi komentar dari para pebalap senior, Pedro cukup dewasa dan santai dalam menghadapinya. Menurutnya, tekanan seperti itu sudah menjadi normal baginya.
"Tekanan hanyalah sebuah kata. Jika Anda percaya akan hal itu, maka Anda akan mendapatkannya. Saya menjalaninya selama tiga tahun terakhir, setiap hari saya mengalami tekanan. Ini sekarang sudah cukup normal," ujarnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.