Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER OTOMOTIF] Penampakan Bus PO Sugeng Rahayu Nyasar di Jakarta | Klaim Kelebihan Baterai LFP yang Dipakai Mobil Listrik BYD

Kompas.com - 24/01/2024, 06:02 WIB
Janlika Putri Indah Sari,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Viral video dan foto rombongan bus AKAP milik PO Sugeng Rahayu wara-wiri di lalu lintas Jakarta. Bus dengan julukan lumba-lumba balap itu menuai perhatian banyak pengguna media sosial lantaran menjadi pemandangan yang langka saat melibas jalan Ibu Kota.

Sontak banyak yang berkomentar bahwa bus tersebut tersasar ke Jakarta, bahkan ada pula yang mengatakan foto dan video tersebut adalah editan. Sebab, bus AKAP asal Sidoarjo, Jawa Timur, tersebut tidak melayani trayek ke Jakarta.

Bahkan, dalam penampakan foto dan video bus yang beredar, pada bodi unit tertulis bus AKAP trayek Surabaya-Solo-Yogyakarta.

Selain itu, BYD belum lama ini resmi memulai debut di Tanah Air. Produsen mobil listrik dari negeri Tiongkok ini membawa tiga lini produk unggulannya, yakni BYD Seal, BYD Atto 3 dan BYD Dolphin. Ketiga produk ini menggunakan baterai LFP (lithium iron-phosphate) dengan nama Blade Battery.

Berikut 5 artikel terpopuler di kanal otomotif pada Selasa, 23 Januari 2024 :

Baca juga: Tekan Emisi, TMMIN Pelajari Alternatif Konversi Mobil Listrik 

1. Penampakan Bus PO Sugeng Rahayu Nyasar di Jakarta

Salah satu agen tiket bus PO Sugeng Rahayu membenarkan bahwa bus Sugeng Rahayu yang ada di Jakarta merupakan foto dan video sungguhan bukan hasil editan. Sebab, bus tersebut disewa acara menuju Monas pada 20 Januari 2024.

"Bukan nyasar, itu sudah disewa jadi bus pariwisata, jumlahnya ada tujuh unit kalau tidak salah. Bus disewa oleh rombongan jemaah, hari jadi Ke-78 Muslimat NU dari Jawa Timur menuju Monas," katanya kepada Kompas.com, Senin (23/1/2024). 

Baca juga: Penampakan Bus PO Sugeng Rahayu Nyasar di Jakarta

2. Klaim Kelebihan Baterai LFP yang Dipakai Mobil Listrik BYD

BYD China adalah salah satu merek kendaraan listrik paling populer di Thailand.REUTERS/ATHIT PERAWONGMETHA via ABC INDONESIA BYD China adalah salah satu merek kendaraan listrik paling populer di Thailand.

Baterai LFP yang digunakan oleh BYD diklaim tidak membutuhkan bahan baku nikel dan memiliki keunggulan lebih aman dibanding jenis baterai lainnya seperti lithium ion alias Nickel-Manganese-Cobalt-Oxide (NMC).

Baterai LFP ini memiliki keunggulan jarak tempuh yang dapat mencapai 600 Km dan tingkat keamanan yang tinggi sehingga tidak mengeluarkan api dan gas bila terjadi gesekan atau dihancurkan.

Baca juga: Klaim Kelebihan Baterai LFP yang Dipakai Mobil Listrik BYD

3. Toyota Indonesia Pastikan Sudah Setop Produksi Sienta

Toyota Sienta Varian V dengan kursi wheelcab jadi salah satu pilihan MPV dengan akses lengkap bagi disabilitas Toyota Sienta Varian V dengan kursi wheelcab jadi salah satu pilihan MPV dengan akses lengkap bagi disabilitas

Toyota Indonesia memastikan sudah tidak lagi memproduksi model Sienta di fasilitasnya yang berlokasi di Karawang Plant 2, Jawa Barat.

Sehingga, kendaraan keluarga 7-penumpang (Multi Purpose Vehicle/MPV) menengah dengan pintu geser ini secara resmi disuntik mati usai berjuang hingga delapan tahun di Indonesia.

"Sienta sudah tidak diproduksi lagi," kata Wakil Presiden Direktur Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) Bob Azam, Senin (22/1/2024).

Baca juga: Toyota Indonesia Pastikan Sudah Setop Produksi Sienta

Halaman Berikutnya
Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau