One Way Tol Cipali, Kendaraan Menuju Trans-Jawa Dialihkan ke Pantura

JAKARTA, KOMPAS.com - Meningkatnya volume lalu lintas kendaraan arus balik dari arah Timur, membuat skema rekayasa lalu lintas one way kembali diberlakukan pada 29 April 2023 mulai pukul 14.30 WIB.

Namun penerapan one way hari ini diberlakukan dari Km 188 Gerbang Tol (GT) Palimanan Tol Cipali sampai Km 72 Cikampek, bukan dari Km 414 GT Kalikangkung, Semarang, Jawa Tengah.

Selain itu, diinformasikan untuk pengguna jalan dari arah Jakarta yang akan menuju Cikampek atau arah Timur, akan dialihkan keluar ke GT Cikampek Km 72 dan melanjutkan perjalanan via Pantura.

 

 

 

Lihat postingan ini di Instagram

 

 

 

Sebuah kiriman dibagikan oleh PT Jasa Marga (Persero) Tbk (@official.jasamarga)

Baca juga: Update, One Way Hari Ini dari Km 188 Palimanan Mulai Pukul 14.30 WIB

Pengguna jalan yang ingin meneruskan ke arah Semarang, bisa kembali masuk ke Jalan Tol Trans-Jawa melalui GT Palimanan 3 Jalan Tol Palimanan-Kanci.

Dok. Jasa Marga Atas diskresi Kepolisian, PT Jasa Marga (Persero) Tbk memberlakukan rekayasa lalu lintas one way mulai dari KM 188 Gerbang Tol (GT) Palimanan Jalan Tol Cipali sampai dengan KM 72 Cikampek sejak pukul 14.30 WIB.

Sedangkan untuk pengguna jalan dari arah Jakarta yang akan menuju Bandung, diklaim masih berlaku normal atau tidak ada pengalihan arus lalu lintas.

Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga Lisye Octaviana menjelaskan, untuk mendukung pemberlakuan one way, atas diskresi kepolisian, Jasa Marga juga memberlakukan rekayasa lalu lintas contraflow dua lajur dari Km 72 Cikampek sampai Km 47 Jalan Tol Jakarta-Cikampek arah Jakarta.

Baca juga: Waspada, Arus Balik Biasanya Lebih Berisiko Dibanding Saat Mudik

Dok. Komunitas Drone Antrean panjang kendaraan mulai terjadi di Gerbang Tol Cikampek Utama (Cikatama) 2, Selasa (25/3/2023) sore.

"GT Cikampek Utama sebagai gerbang tol yang melayani lalu lintas one way saat ini mengoptimalkan 28 gardu tol operasi serta penyiagaan 20 mobile reader untuk melayani transaksi ke arah Jakarta. Hal ini disiapkan untuk mengantisipasi lonjakan volume lalu lintas yang berpotensi menimbulkan kepadatan," ujar Lisye, dalam keterangan resminya, Sabtu (29/4/2023).