Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Angin Kencang, Tiang Roboh Hampir Menimpa Mobil di Depok

Kompas.com - 06/03/2023, 06:42 WIB
Gilang Satria,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Cuaca ekstrem berupa hujan dan angin kencang melanda berbagai wilayah Indonesia di awal 2023. Para pengemudi baik mobil maupun sepeda motor mesti lebih hati-hati dalam berkendara.

Bahaya cuaca ekstrem terekam dalam video yang diunggah akun Instagram Depok 24 Jam. Terlihat ada pengemudi yang hampir tertimpa tiang roboh di persimpangan jalan ITC Depok, Jawa Barat, yang terjadi saat angin kencang.

Baca juga: Cegah Kecelakaan, Ini Sikap Sopir Bus Saat Hadapi Pengendara Motor

"Mungkin saran ke dinas terkait untuk melakukan pengecekan berkala tiang2 yg berada di sepanjang jalan, kawatirnya sdh tdk layak pasang.. krn skr lagi musim angin dan hujan yang bs membahayakan pengendara," tulis penjelasan akun tersebut, dikutip Kompas.com, Senin (6/3/2023).

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by MEMANTAU KOTA DEPOK 24 JAM (@depok24jam)

Hujan disertai angin kencang memang berbahaya buat pengemudi dan pengguna jalan raya. Apalagi buat pengendara motor yang sebetulnya tidak terlindungi dari kendaraan.

Sony Susmana, Training Director Safety Defensive Consultant Indonesia menyarankan, buat pengemudi mobil atau motor jika merasa angin dan hujan cukup deras dan ingin berhenti, maka jangan berhenti di sembarang tempat.

"Ketika pengendara sudah ada di atas jalan maka yang menjadi prioritas nomor 1 adalah sampai tempat tujuan segera. Kondisi lingkungan yang tidak aman selalu dianggap remeh," ucap Sony kepada Kompas.com, belum lama ini.

Baca juga: Bajaj Luncurkan Motor Listrik Chetak, Jarak Tempuh Tembus 107 Km

Suasana usai baliho di dinding ADA Swalayan Siliwangi Semarang menimpa pembeli di parkiran, Jumat (23/12/2022).KOMPAS.COM/Titis Anis Fauziyah Suasana usai baliho di dinding ADA Swalayan Siliwangi Semarang menimpa pembeli di parkiran, Jumat (23/12/2022).

Sony mengatakan, pengemudi kadang tidak memikirkan potensi tertimpa pohon saat berkendara di bawah angin kencang. Walaupun skala kemungkinan terjadinya memang kecil.

"Jadi mereka lebih memilih bertaruh untuk tetap berada di jalan dengan harapan aman-aman aja," kata Sony.

Sony mengatakan, khusus buat pengendara motor ada satu hal yang sebaiknya diperhatikan, yaitu menghindari posisi di bawah pohon, billboard, dan tiang listrik.

"Jika di luar, lihat sekeliling apakah dekat pohon besar, sungai, dan selokan. Tempat yang teduh, potensi bahaya justru jadi berkali-kali lebih besar. Termasuk barang berharga seperti helm jika dibawa atau dititipkan," kata dia.

Baca juga: Harga LCGC Bekas per Maret 2023, Menu Rp 70 Jutaan Bisa Pilih Unit

Sebuah pohon tumbang di Jalan Outer Ring Road, Cengkareng Timur, Cengkareng, Jakarta Barat, pada Kamis (17/11/2022) pagi.Satuan Lantas wilayah Jakarta Barat Sebuah pohon tumbang di Jalan Outer Ring Road, Cengkareng Timur, Cengkareng, Jakarta Barat, pada Kamis (17/11/2022) pagi.

Senada dengan Sony, Agus Sani, Head of Promotion Safety Riding Wahana Honda mengatakan, pengendara motor mesti tahu bahwa berkendara saat badai dan angin kencang bisa berbahaya.

"Bahayanya jika kita berkendara pada kondisi angin kencang adalah bisa hilangnya keseimbangan pada sepeda motor yang dapat menyebabkan pengendara terjatuh," kata Agus kepada Kompas.com, beberapa waktu lalu.

"Kemudian adanya benda-benda yang berterbangan yang bisa saja mengenai kita saat berkendara, dan kemungkinan paling fatal adalah tertimpa pohon atau papan iklan di jalan akibat angin kencang," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com