Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 23/01/2022, 18:21 WIB
Ruly Kurniawan,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Dewasa ini hujan lebat disertai angin kencang masih kerap terjadi pada beberapa wilayah di Indonesia. Tentu, hal ini membuat kenyamanan atas berkendara menjadi sedikit terganggu.

Terutama, pada bagian yang berkaitan dengan visibilitas seperti ketika malam hari karena terdapat halangan di kaca mobil. Bila dibiarkan, ini dapat mengakibatkan suatu risiko berbahaya.

Oleh karena itu, Asst. to Service Dept. Head PT Suzuki Indomobil Sales (SIS), Hariadi mengimbau kepada setiap pengendara rutin merawat kaca mobil supaya terhindar dari jamur.

Baca juga: Berkaca dari Kecelakaan Truk di Rapak Balikpapan, Harus Ada Pelatihan buat Sopir

Jamur kaca mobilFoto: Peugeot Jamur kaca mobil

"Munculnya jamur pada kaca mobil disebabkan air hujan yang menempel di kaca, kemudian mengering dengan sendirinya setelah terkena panas atau sinar matahari. Sehingga akan berbekas seperti kerak," kata dia di keterangan tertulisnya, Jumat (21/1/2022).

Guna memastikan kaca mobil berjamur, pengendara bisa mengeceknya pada malam hari.

Caranya, apabila jarak pandang pengendara saat melihat objek lain pada malam hari kurang jelas, kemungkinan mengindikasikan bahwa ada kaca mobil berjamur.

Atau, bisa juga cek kondisi kaca mobil secara langsung dengan mencuci mobil. Setelah bersih dan kering, periksa apakah ada bercak-bercak putih yang terkesan menempel dan tidak hilang walaupun sudah dilap sampai bersih.

"Untuk menghindari timbul jamur di kaca mobil, saat terkena air hujan langsung bersihkan. Sebab, air hujan mengandung pH yang cenderung asam sehingga dapat mempengaruhi kondisi permukaan kaca mobil," ujar Hariadi.

Baca juga: Pengendara di Indonesia Harus Jago Prediksi Bahaya di Jalan

Cuci mobil bagian kolong dengan hidrolik Cuci mobil bagian kolong dengan hidrolik

"Jangan lupa juga, setelah dicuci dikeringkan dengan baik," lanjut dia.

Apabila kaca mobil terlanjur sudah berjamur, bisa dihilangkan dengan menggunakan cairan kimia pembersih khusus untuk perawatan kaca.

Pembersih tersebut selain dapat menghilangkan bercak-bercak jamur pada kaca mobil, sekaligus mengembalikan kondisi kaca menjadi jernih kembali.

"Perlu diingat, pemilihan produk pembersih yang berkualitas baik dan tepat akan memberikan hasil yang optimal," kata dia.

"Langkah-langkah pencegahan kaca berjamur tersebut dapat dilakukan secara mandiri. Namun, untuk perawatan yang lebih besar dan perawatan berkala, kami rekomendasikan untuk membawa mobilnya ke bengkel resmi," kata Hariadi lagi.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com