Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Cara Cegah Maling Motor Saat Rumah Kosong

Kompas.com - 03/01/2022, 11:22 WIB
Gilang Satria,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Rumah seorang wartawan media online, di Duren Sawit, Jakarta Timur dibobol maling. Sejumlah barang berharga termasuk sepeda motor raib digasak maling.

Sang pemilik mengetahui rumahnya dibobol maling saat pulang ke rumah setelah liburan tahun baru bersama keluarganya dari Bogor, Jawa Barat, pada Sabtu (1/1/2021) sore.

Berkaca pada kejadian tersebut, maling kerap pengincar rumah yang ditinggal oleh pemilik. Sehingga dengan leluasa melancarkan aksinya.

Baca juga: Meresahkan, Aksi Geng Motor Cirebon Serang Warga dengan Sajam

Meski pada dasarnya tidak ada jaminan motor bakal aman tapi ada beberapa cara untuk menangkal maling, atau setidaknya membuat maling kerepotan saat akan menggasak motor.

Tangkapan layar akun @wargajakarta.id pencurian motor di Jalan U RT 09/15, Palmerah, Jakarta Barat, pada Kamis (27/5/2021).Instagram.com/@wargajakarta.id Tangkapan layar akun @wargajakarta.id pencurian motor di Jalan U RT 09/15, Palmerah, Jakarta Barat, pada Kamis (27/5/2021).

1. Parkir di posisi terdalam

Parkir di tempat yang relatif aman punya pagar bisa menciutkan maling. Selain itu parkir di posisi paling dalam karena saat terhalang motor lain, maling pasti akan berpikir dua kali untuk mengambil motor.

“Biasanya maling akan mencari posisi yang paling mudah untuk dijangkau. Jadi kalau mau parkir, cari tempat yang mengumpat,” ujar Kepala Bengkel Honda Bintang Motor Cinere Ribut Wahyudi saat dihubungi Kompas.com belum lama ini.

Baca juga: Catat, Ini Komponen Mobil yang Wajib Diperiksa Saat Musim Hujan

2. Kunci setang ke kanan

Posisi kunci setang ke kanan dinilai lebih aman meminimalisir pencurian. Sebab dianggap bisa menyulitkan maling untuk beraksi.

Pengecualian untuk motor sport, posisi setang motor ke kanan membuatnya menjadi sedikit menutup lubang kunci. Sehingga cukup menyulitkan untuk memasukan kunci T.

Menurut Ribut, posisi setang ke kanan akan membuat maling menghabiskan waktu yang lebih banyak untuk membobol kunci motor. Berbeda halnya jika posisi setang dikunci ke kiri.

“Posisi tersebut (setang ke kiri), lubang kunci tidak tertutup oleh setang. Sehingga waktu untuk membobol lubang kunci relatif lebih cepat,” katanya.

Kunci Pengaman Tambahan untuk Motorbukalapak Kunci Pengaman Tambahan untuk Motor

3. Kunci pengaman tambahan

Saat ini sudah banyak tersedia dipasaran kunci pengaman tambahan. Salah satunya adalah gembok yang dikaitkan pada lubang cakram depan dan rantai belakang pada motor selain matik.

“Yang pasti kunci ganda lebih dianjurkan karena sudah terbukti bisa mencegah pencurian,” kata Ribut.

Baca juga: Agar Tak Celaka, Ini Cara Aman Mengerem Motor Saat Kondisi Jalan Basah

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau