JAKARTA, KOMPAS.com - KTM sejak beberapa waktu lalu sudah dikabarkan terancam bangkrut. Meski demikian, pabrikan asal Austria ini tetap berkomitmen untuk balapan pada MotoGP 2025.
Belum lama ini, para kreditor sudah melakukan rapat yang membahas tentang masalah finansial KTM. Disebutkan bahwa KTM terancan mundur dari MotoGP untuk menekan anggaran.
Baca juga: Masalah Finansial, KTM Terancam PHK 500 Karyawan
Para investor telah menyatakan ketertarikannya pada pembayaran 700 juta euro untuk membantu KTM. Pasalnya, KTM akan melakukan restrukturisasi dengan latar belakang setidaknya utang 1,8 miliar euro.
Jumlah pemutusan hubungan kerja (PHK) juga dikurangi, dari yang tadinya 500 orang menjadi 300 orang. Kemudian, gaji bulan November dan Desember akan dibayarkan pada akhir Januari, jika semuanya lancar.
Terkait proyek MotoGP, KTM sudah mengumumkan pihaknya komitmen untuk balapan di musim depan.
Baca juga: KTM dan Tim Satelitnya Tepis Kabar Bakal Dibeli Lewis Hamilton
"KTM memiliki komitmen yang kuat untuk motorsport. Kami mengulangi pernyataan kami untuk tahun 2025: kami akan terus membalap di MotoGP! Kami sangat bersemangat dengan hasil positif hari ini dan berterima kasih atas dukungan Anda semua," tulis keterangan resmi KTM, dikutip dari Crash.net, Sabtu (21/12/2024).
Krisis finansial ini sudah berdampak pada kategori Moto2 dan Moto3. Gasgas dan Husqvarna sudah memutuskan untuk mundur dari musim depan.
Organisasi perlindungan kreditor Alpenlandischer Kreditorenverband (AKV), menyatakan bahwa untuk menekan anggaran, mundur dari MotoGP, Moto2, dan Moto3, sudah direncanakan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.