Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PLN Akan Tambah 11 SPKLU hingga Akhir Tahun Ini

Kompas.com - 12/10/2021, 11:02 WIB
Ruly Kurniawan,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT PLN Unit Induk Distribusi (UID) Jakarta Raya berencana untuk menambah 11 unit pengisian daya kendaraan listrik di delapan lokasi hingga akhir tahun ini guna mengakomodasi permintaan masyarakat.

General Manager PLN Jakarta Raya Doddy B Pangaribuan menjelaskan bahwa langkah tersebut akan mendukung kapasitas di enam lokasi yang kini sudah tersedia.

Adapun 11 pengisian daya (charger) kendaraan listrik itu rencananya berada di delapan lokasi di Jakarta dari total 22 opsi tempat pengisian yang masih dalam tahap pendekatan, kesiapan, dan survei.

Baca juga: Kawasaki Beralih ke Sepeda Motor Listrik pada 2035

Ilustrasi SPKLUKOMPAS.com/Ruly Ilustrasi SPKLU

"Opsi terkait terdiri dari pusat perbelanjaan, kantor pemerintahan, kantor PLN, fasilitas transportasi publik, sampai perusahaan penjualan kendaraan," kata dia dilansir dari Antara, Senin (11/10/2021).

Sedangkan charger saat ini sudah ada tujuh unit yang ada di lima lokasi di bawah naungan PLN UID Jakarta Raya, yakni di Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) PLN UID Jakarta Raya sebanyak tiga unit pengisian/charger.

Selanjutnya, masing-masing satu unit di SPKLU PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Bulungan, SPKLU PKN UP3 Lenteng Agung, SPKLU PLN UP3 Tanjung Priok, dan SPKLU PLN UP3 Jatinegara.

Selain dari PLN, stasiun pengisian kendaraan listrik juga ada dari perusahaan swasta.

Berdasarkan data PLN UID Jakarta Raya hingga 27 September 2021, total transaksi di tujuh unit SPKLU itu mencapai 2.877 kali dengan total energi yang sudah didistribusikan mencapai 50.687 kilowatt hour (kwh).

Baca juga: Berkat Kendaraan Listrik, Komoditas Nikel Indonesia Tambah Populer

Ilustrasi mobil BEV dan PHEV yang sedang diisi ulang dayanya di SPKLU milik PertaminaPertamina Ilustrasi mobil BEV dan PHEV yang sedang diisi ulang dayanya di SPKLU milik Pertamina

Dari total jumlah transaksi itu, paling banyak tercatat di SPKLU UID Jakarta Raya mencapai 2.771 kali transaksi dengan total energi disalurkan mencapai 48.506 kwh.

Adapun tarif pengisian isi ulang daya kendaraan listrik termasuk terjangkau, yakni Rp 2.466 per kwh.

PLN UID Jakarta Raya mencatat pendapatan pengisian kendaraan listrik pada titik terkait hingga 14 Juli 2021 mencapai Rp 135 juta dari 22 lokasi, delapan di antaranya dikelola oleh PLN.

Jumlah transaksinya mencapai 3.700 kali transaksi dengan total energi yang didistribusikan mencapai 65.000 kwh.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau