Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Kompas.com - 04/09/2021, 18:22 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Pandemi Covid-19 di Indonesia memang masih melanda. Walaupun begitu, karoseri Tentrem tetap berinovasi untuk menciptakan bodi bus yang nyaman.

Melalui akun Instagram karoseri Tentrem, diperkenalkan sebuah stabilizer yang dipasang ke sasis bus. Dalam keterangan unggahan tersebut, tertulis kalau alat ini diklaim bisa meminimalisir limbung dari sasis bus dengan air suspension tipe narrow.

Untuk sasis bus dengan air suspension narrow, di Indonesia baru ada Hino RN285 dan Mercedes Benz OH 1626. Tentrem sudah menguji coba alat ini dan dipasang ke sasis OH 1626 melewati jalanan tol, berliku, bahkan rusak.

Baca juga: Ramai Bengkel Rombak Bodi Jadi Jetbus, Ini Tanggapan Adiputro

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Tentrem Karoseri Official (@karoseritentrem)

 

"Setelah melewati beberapa proses observasi dan uji coba, kami menyatakan stabilizer ini sangat berpengaruh pada kenyamanan dan tentunya tidak mengurangi fungsi keamanan dan performa sasis," tulis keterangan pada unggahan tersebut, dikutip Kompas.com, Sabtu (4/9/2021).

Kabarnya bus dengan stabilizer ini sudah bisa dicoba bagi yang penasaran. Bus pertama yang menggunakan stabilizer ini kabarnya akan beroperasi dengan rute Bandung - Padang, nampaknya bus PO EPA Star yang kini masih dalam proses pembuatan di karoseri Tentrem.

Baca juga: Rambut Tipis pada Ban Baru Ternyata Punya Fungsi Penting

Kemudian, mengingat baru dua sasis yang bisa memakai stabilizer ini, bodi yang dipasang ke sasisnya pun terbatas. Nampaknya baru bisa dirasakan pada bodi Avante H7 dan H8, sedangkan H9 disarankan memakai sasis dengan air suspension tipe wide.

Untuk pemasangannya pun cukup mudah, tidak banyak ubahan yang dilakukan pada sasis bawaannya, bahkan untuk suspensi udaranya tetap memakai bawaan pabrik. Stabilizer ini pun diklaim punya berat kurang dari 50 kg dan tidak memengaruhi ground clearance.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke