JAKARTA, KOMPAS.com - Marc Marquez tampil agresif pada MotoGP Styria 2021 di Sirkuit Red Bull Ring. Tak sedikit pebalap yang mengalami kontak dengan dirinya.
Meski demikian, Marquez hanya sanggup finis di urutan kedelapan. Hasilnya, dia berhasil kantongi delapan poin dan bertahan di peringkat 10 klasemen sementara.
Pada balapan kali ini, Alex Marquez dan Pol Espargaro mengeluh soal traksi ban belakang yang kurang baik. Pebalap Repsol Honda Team itu menjadi satu-satunya pebalap Honda yang menggunakan sasis versi lama tanpa bagian karbon.
Baca juga: MotoGP Styria 2021, Marc Marquez Incar Posisi Depan
"Ya, saya menggunakan sasis berbeda, karena HRC (Honda Racing Corporation) membawa yang baru pada Kamis, dan kami butuh informasi tentang sasis ini," ujar Marquez, dikutip dari Speedweek.com, Senin (9/8/2021).
Marquez menambahkan, dia dan timnya tidak tahu balance terbaik akan yang ditunjukkan oleh sasis baru tersebut. Maka itu, dia dan timnya tidak mampu mengeluarkan semua potensi yang dimiliki motornya.
"Honda meminta saya balapan dengan sasis ini. Tidak masalah bagi saya, karena saya tidak rugi apa-apa di Kejuaraan Dunia," kata Marquez yang baru mengumpulkan 58 poin.
Baca juga: Jelang MotoGP Styria 2021, Kondisi Marquez Sudah Lebih Baik
Marquez mengaku, saat balapan pertama, performa dan potensinya sangat bagus, seperti pada saat sesi latihan bebas. Namun, ketika balapan kedua dimulai, semuanya berubah.
"Saya tidak lagi memiliki kecepatan seperti pada balapan pertama. Satu-satunya yang saya ganti hanyalah ban. Saya memiliki banyak masalah dengan grip ban belakang, sepanjang balapan," ujar Marquez.
Namun, Marquez tidak menyalahkan ban Michelin tersebut. Sebab, dia tahu semua pebalap mendapatkan ban dengan konstruksi yang sama.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.