JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat sejak tanggal 3 hingga 20 Juli guna menekan penyebaran virus Covid-19. Sejumlah jalan dilakukan penyekatan termasuk di Kota Solo.
Sebelumnya ruas Jalan Slamet Riyadi, Kota Solo, Jawa Tengah hanya ditutup pada Jumat-Minggu, kini penutupan tersebut akan dilakukan setiap hari mulai Senin (11/7) selama PPKM Darurat hingga 20 Juli mendatang.
“Iya benar, mulai besok jalan Slamet Riyadi akan ditutup setiap hari seperti lima ruas jalan lain. Sebelumnya memang hanya Jumat-Minggu saja,” ujar Kasat Lantas Polresta Solo Kompol Adhytiawarman Gautama, Minggu (11/7/2021).
Baca juga: Lalu Lintas di Jalan Tol Turun 70 Persen Saat PPKM Darurat
Menurut Adhytia, keputusan tersebut diambil berdasarkan hasil evaluasi selama beberapa hari masa PPKM Darurat. Di mana, selama penutupan jalan, tingkat mobilitas mulai menurun.
“Kita ingin mengurangi mobilitas masyarakat, harapannya bisa sampai di bawah 50 persen. Dan dengan penutupan kemarin, mobilitas menurun,” kata dia.
Adhytia juga mengimbau kepada masyaraka, agar mengurangi aktivitas hingga penerapan PPKM Darurat bisa rampung pada 20 Juli 2021.
Dengan ditutupnya Jalan Slamet Riyadi, maka pengguna jalan harus memilih jalur lain jika akan beraktivitas di sekitaran jalur tersebut.
Baca juga: Jumlah Perjalanan Bus AKAP Turun Drastis Saat PPKM Darurat
Seperti diketahui, selain di Jalan Slamet Riyadi, ada lima titik jalan lain di Solo yang juga ditutup setiap harinya. Diantaranya Jalan Piere Tendean, Jalan Yos Sudarso, Jalan Dr Radjiman, Jalan Gatot Subroto, dan di Jalan Urip Sumoharjo.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.