JAKARTA, KOMPAS.com - Pindah ke tim Monster Energy Yamaha sempat membuat Fabio Quartararo mendapat tekanan, terutama tekanan yang datang dari luar.
Alasannya ialah kursi tim pabrikan Yamaha ialah posisi bergengsi. Selain itu Quartararo datang menggantikan Valentino Rossi, sang legenda hidup di MotoGP.
Baca juga: Pengemudi Wajib Tahu Arti Indikator pada Panel Instrumen Mobil
“Sejujurnya di awal tahun saya tidak mendapat tekanan dari tim, tetapi lebih banyak tekanan dari luar,” kata Quartararo mengutip Crash.net, Jumat (9/7/2021).
"Bahkan jika saya mencoba untuk tidak mendengarnya, tapi Anda berada di tempatnya raja Vale, dan Anda selalu memiliki tekanan kecil semacam ini," katanya.
"Bahkan komentar dari beberapa media seperti, 'Anda harus melakukannya dengan baik, Anda memiliki tempat penting dengan tim'. Saya seperti berkata, hentikan itu," katanya.
Baca juga: Indikator Bensin Motor Menyala, Masih Ada Berapa Liter di Dalam Tangki?
Kini setelah sembilan seri MotoGP 2021 berlalu, pebalap asal Perancis itu memimpin klasemen sementara. Quartararo menang empat kali, yaitu di MotoGP Doha, Portugal, Italia dan Belanda.
Saat ini Quartararo berada di puncak klasemen dengan total 156 poin. Unggul dari Johann Zarco dengan selisih 34 poin di posisi kedua.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.