Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengemudi Wajib Tahu Arti Indikator pada Panel Instrumen Mobil

Kompas.com - 09/07/2021, 09:02 WIB
Donny Dwisatryo Priyantoro,
Aditya Maulana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Mobil sekarang sudah dibekali dengan teknologi yang semakin canggih. Pada panel instrumen pun terdapat berbagai informasi yang ditampilkan melalui lampu indikator.

Informasi tersebut bisa berbeda pada tiap mobil, tergantung jenis mobil atau fitur yang disematkan. Beberapa yang umum, antara lain speedometer, temperatur mesin, fungsi aku, sabuk keselamatan atau seatbelt, rem tangan, cek mesin serta meteran bahan bakar.

Meski terkesan sepele, ternyata tidak semua pengemudi paham akan arti dari simbol-simbol yang dijadikan indikator tersebut. Padahal, indikator ini memiliki fungsi yang cukup penting.

Baca juga: Banyak yang Belum Tahu, Ini Arti Tiga Warna Lampu Indikator pada Mobil

Anjar Rosjadi, Marketing Product Planning Division Head PT Astra Daihatsu Motor (ADM), mengatakan, kurangnya informasi membuat mereka kurang peduli dengan indikator pada panel instrumen.

“Indikator pada panel instrumen mobil pada dasarnya adalah pengingat kepada pengemudi untuk melakukan pengecekan kembali dengan segera karena ada yang salah. Sehingga penting untuk memperhatikan hal itu dan segera lakukan tindakan dengan membawanya ke bengkel,” ujar Anjar, saat dihubungi Kompas.com, beberapa waktu lalu.

range pada speedometerKOMPAS.com/Aprida Mega Nanda range pada speedometer

Menurutnya, akan ada dampak yang menanti jika pengemudi abai dengan informasi yang disajikan. Contohnya, mesin mobil yang menjadi rusak, sehingga biaya perbaikannya bertambah.

Baca juga: Lampu Indikator Engine Check Mobil Menyala, Slow Jangan Panik

“Memang tergantung pada indikator yang menyala (bermasalah). Jika indikator oli, lakukan pengecekan dahulu apakah volume sesuai standar minimum atau tidak. Kalau memang tidak, ditambahkan dulu dan segera dibawa ke bengkel,” kata Anjar.

Anjar menambahkan, jika mesin mengalami overheat, biasa lakukan penambahan coolant atau tunggu mesinnya dingin sebentar. Baru kemudian dibawa ke bengkel.

Panel instrument Daihatsu Copen, masih ada tulisan Jepangnya.Febri Ardani/KompasOtomotif Panel instrument Daihatsu Copen, masih ada tulisan Jepangnya.

“Jangan dipaksakan jalan kembali, sebab dampaknya nanti bisa ke mesin,” ujar Anjar.

Anjar menyarankan, pemilik mobil sebaiknya membaca buku manual untuk mengetahui masing-masing indikator pada panel instrumen. Sehingga, konsumen bisa segera mengetahui kondisi masalahnya apa jika ada satu indikator yang menyala.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com