Keeway V250 Fi Diklaim Laris di Sulawesi dan Kalimantan

JAKARTA, KOMPAS.com - Keeway V250 Fi hadir memeriahkan pasar sepeda motor cruiser entry level di Indonesia. Meski tergolong merek yang baru di Indonesia, pasar penjualannya diklaim positif.

Steven Kentjana Putra, Presiden Direktur Benelli Motor Indonesia (BMI) mengaku, sejak meluncur pada Oktober 2020, Keeway mendapat respons yang cukup baik dari masyarakat.

Baca juga: PPnBM 50 Persen, Cicilan Toyota Raize per Bulan Mulai Rp 3,7 Jutaan

"Sudah (terjual) sekitar 600 unit, di IIMS Hybrid kemarin (penjualan) kita juga lumayan. Kita terbantu karena punya booth yang cukup besar jadi orang bisa lihat dan datang," kata Steven kepada Kompas.com, Rabu (9/6/2021).

Foto: Istimewa Keeway V250 Fi

Steven mengatakan, saat ini penyerapan paling besar terjadi di luar Jawa, yaitu Sulawesi dan Kalimantan.

"Di Sulawesi, di Makassar. Terus di Samarinda, Kalimantan Timur, kencang sekali, untuk Jakarta kalah," katanya.

Steven mengatakan, salah satu keunggulan Keeway V250 Fi ialah desain cruiser yang sporty serta penggunaan mesin V-Twin.

Baca juga: Chery Balik ke Indonesia Bulan Depan, Ikut GIIAS 2021?

Foto: Istimewa Keeway V250 Fi

"Karena dengan harga Rp 50 jutaan mereka sudah dapat V-Twin engine," kata Steven.

Keeway V250 Fi mengusung mesin 250cc, V-Twin, 2 silinder SOHC. Rincian bore x stroke 49 mm x 66 mm, menghasilkan tenaga 12,5 kw pada 8.500 rpm dan torsi 17 Nm pada 5.500 rpm.

Sistem perpindahan daya menggunakan V-Belt seperti motor cruiser berkubikasi besar. BMI mengklaim, Keeway V250 Fi merupakan motor pertama di kelasnya di Indonesia yang memakai sabuk.