Mengenal Bushing, Komponen Kecil Penunjang Kenyamanan Kendaraan

JAKARTA, KOMPAS.com – Salah satu komponen pada kendaraan yang penting adalah bushing.

Bushing memang sebuah komponen yang kecil dan biasa terletak di kaki-kaki, namun karena berada di kolong mobil, kadang jarang diperhatikan.

Otopedia kali ini akan membahas tentang bushing, mulai dari modelnya, fungsinya, cara merawat, usia pakai, dan bagaimana cirinya kalau bushing harus diganti dengan yang baru.

Dealer Technical Support Dept. Head PT. Toyota Astra Motor Didi Ahadi mengatakan, ada beberapa model bushing, misalnya bushing arm, bushing lower arm, bushing rack power steering dan lainnya.

Baca juga: Kasus Mobil Sengaja Terjang Genangan Air, Begini Etika Melewatinya

DOK. DIDI AHADI Bushing

“Pada umumnya, bushing ini untuk meredam komponen yang dipasang namun ada risiko getaran,” ucap Didi kepada Kompas.com, Senin (1/2/2021).

Kemudian bushing juga berbeda-beda, ada yang terbuat dari karet dan polyurethane. Kemudian bentuknya juga beragam, ada yang berupa karet saja, ada yang bagian luar dan porosnya besi dan bagian dalamnya karet.

Biasanya bushing ini dipasang pada bagian suspensi seperi lower arm dan lainnya. Adanya bushing membantu menahan getaran dan suara ketika dua besi saling bertemu.

Baca juga: MPV Murah di Balai Lelang, APV Hanya Rp 25 Juta, Avanza Rp 75 Juta

“Soalnya kalau besi ke besi, bisa berisik dan bergetar. Nantinya bagian karet ini akan kalah dan rusak akibat pemakaian, sehingga bushing harus diganti jika sudah aus,” kata Didi.

Soal perawatan, sebenarnya bushing tidak perlu dirawat atau tunggu aus saja. Usia pakainya pun beragam, tergantung dari kondisi jalan yang dilewati, beban yang diangkut dan pemakaian kendaraannya.

“Usia pakainya bisa 100.000 km atau lebih, tergantung kondisi jalan. Kalau sudah aus, getaran bisa merambat sampai ke kabin dan menimbulkan bunyi, sehingga jadi tidak nyaman,” ucapnya.