Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kasus Mobil Sengaja Terjang Genangan Air, Begini Etika Melewatinya

Kompas.com - 31/01/2021, 18:00 WIB
Dio Dananjaya,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Beberapa wilayah di Indonesia mulai masuk musim penghujan. Di Jabodetabek, hujan yang turun hampir setiap hari bahkan telah menciptakan genangan-genangan air di jalan.

Kondisi ini membuat pengendara mobil ataupun motor wajib berhati-hati. Selain memastikan keselamatan diri sendiri, penting juga untuk memperhatikan adab saat melewati genangan air.

Contoh kasus terkini salah satunya seperti yang diunggah akun Instagram @dashcamindonesia. Pada salah satu unggahan hari Minggu (31/1/2021), terlihat sebuah mobil yang sengaja melaju kencang ketika lewat genangan air.

Baca juga: Soal Tilang Elektronik; Tak Perlu Sidang, Denda Maksimal dan Uang Sisa Dikembalikan

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh Dashcam Indonesia (@dashcamindonesia)

Parahnya mobil tersebut tampak sengaja untuk menabrak genangan air dan mengenai orang lain.

Pelaku yang berjumlah enam orang yang masih pelajar SMA dan SMP ini langsung diamankan Polres Probolinggo Kota.

AKP Tavip Haryanto, Kasatlantas Polres Probolinggo Kota, mengatakan, lokasi kejadian berlangsung di di Jl. Cokroaminoto, Pertigaan Loji, Probolinggo, Jawa Timur.

“Pengendara mobil ini diduga sengaja melewati genangan air dengan kencang, hingga air menyembur ke toko dan warung di tepi jalan,” ujar Tavip, dalam keterangan resminya, Sabtu (30/1/2021).

Baca juga: Bus Medium di Indonesia Kenapa Makin Mirip Modelnya dengan Big Bus?

Tergenang air - Genangan air terjadi saat hujan melanda di kawasan Slipi, Jakarta, beberapa waktu laluKOMPAS.com / RODERICK ADRIAN MOZES Tergenang air - Genangan air terjadi saat hujan melanda di kawasan Slipi, Jakarta, beberapa waktu lalu

Menurut Tavip, tujuan enam remaja menyipratkan genangan air untuk kesenangan pribadi masing-masing, selanjutnya dibuat story WA.

Namun ternyata hal itu tidak disukai oleh teman-teman mereka dan mengingatkan bahwa hal itu adalah perbuatan tidak baik dan diminta segera menghapusnya.

“Sebelum dihapus, postingan tersebut terlanjur viral dan sampai akhirnya Satlantas Polres Probolinggo Kota berhasil mengungkap kejadian tersebut,” katanya.

Baca juga: Porsche Tabrak LCGC, Jangan Pernah Kabur Bila Terlibat Kecelakaan

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh POLRES PROBOLINGGO KOTA (@polresprobolinggokota)

Menanggapi kejadian ini, Training Director Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI) Sony Susmana, mengatakan, selain kemampuan yang mumpuni, berkendara juga butuh etika.

“Perilaku pada video tersebut jelas tidak baik karena ada yang dirugikan. Hal ini banyak terjadi, ada yang sengaja maupun tidak sengaja,” ujar Sony, kepada Kompas.com (31/1/2021).

“Pengendara yang sengaja melakukan hal ini tipe pengemudi yang bersenang-senang di atas penderitaan orang lain, ini yang dbilang pengemudi agresif,” katanya.

Baca juga: SUV Listrik Tesla Cybertruck Diproduksi Tahun Ini, Kapan ke Indonesia?

Ilustrasi aquaplaningwww.reifen.de Ilustrasi aquaplaning

Oleh sebab itu, Sony menyarankan kepada pengguna jalan untuk hati-hati dan melambatkan laju kendaraannya saat melewati genangan air.

“Pada kondisi hujan, cipratan akibat kendaraan menerobos genangan air pasti sering. Jadi butuh kontrol kecepatan dan perhatikan kondisi di depan, jangan asal injak pedal gas,” ucap Sony.

“Saat mata menangkap adanya genangan air segera melambat, cukup injak rem tidak perlu hazzard. Keuntungannya selain cipratan tidak mengganggu orang lain, juga terhindar dari aquaplaning,” tuturnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Selamat, Kamu Pembaca Terpilih!
Nikmati gratis akses Kompas.com+ selama 3 hari.

Mengapa bergabung dengan membership Kompas.com+?

  • Baca semua berita tanpa iklan
  • Baca artikel tanpa pindah halaman
  • Akses lebih cepat
  • Akses membership dari berbagai platform
Pilihan Tepat!
Kami siap antarkan berita premium, teraktual tanpa iklan.
Masuk untuk aktivasi
atau
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau