JAKARTA, KOMPAS.com - Banjir dan juga genangan air sering terjadi di sejumlah wilayah di Indonesia akhir-akhir ini, salah satunya di kawasan DKI Jakarta.
Intensitas hujan yang semakin sering terjadi kerap menyebabkan air menggenang di sejumlah ruas jalan hingga menyebabkan terganggunya lalu lintas.
Dalam kondisi seperti ini, tidak sedikit pengemudi mobil yang nekat menerjangnya karena berpikir kendaraannya akan tetap aman ketika melintas di jalan yang tergenang.
Padahal, jika sembarangan menerjang genangan tanpa memperhitungkan ketinggian air bisa saja berdampak buruk pada mesin.
Baca juga: Bisa atau Tidak SIM Gantikan KTP Saat Bayar Pajak Kendaraan?
Sigit Wahyu Anggoro, Division Head After Sales & Biz Solution CARfix Indonesia, mengatakan, ketika melintasi jalan yang tergenang sebaiknya dipastikan dulu kedalaman airnya.
Jangan sampai, pengemudi hanya tinggal gas saja tanpa mengetahui kedalaman air sehingga mengalami kendala pada mesin.
“Jangan memaksa menerobos genangan air yang cukup dalam, jika ini dilakukan maka air bisa terhisap masuk ke dalam mesin melalui saluran udara,” ujar Sigit kepada Kompas.com, Selasa (26/1/2021).
Jika hal ini terjadi, Sigit menambahkan, mesin mobil akan mati mendadak yang disebabkan efek water hammer dan pengemudi bisa terjebak banjir.
Baca juga: Ini Alasan Kenapa KTP Jadi Syarat Wajib Saat Bayar Pajak Kendaraan
Hal yang sama juga disampaikan Kepala Bengkel Auto2000 Cibinong Deni Adrian. Deni menambahkan, salah tanda jika mesin mobil kemasukan air adalah putaran mesin tidak teratur atau pincang.
“Misalnya ketinggian air sudah sampai kap mesin mobil dan mesin terasa pincang seperti mau mati, sebaiknya langsung matikan mesin, karena itu tandanya air sudah masuk ke ruang bakar,” kata Deni.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.