JEREZ, KOMPAS.com - Selain sering berselisih dengan manager tim Gigi Dall'Igna, Andrea Dovizioso mengatakan dia pindah karena tarik ulur kontrak oleh Ducati.
Dovi menyebut Ducati kurang transparan dalam menentukan kontrak. Bertolak belakang dengan rumors selama ini yang menyebut Dovi meminta gaji terlalu tinggi.
"Prosedurnya tidak transparan, berbeda dengan Petrucci, yang diberitahu sebelum musim dimulai bahwa tidak ada lagi ruang untuknya di tim musim depan," kata Dovi mengutip Speedweek.com, Minggu (10/1/2021)
Baca juga: Penyebab Dovi Cabut dari Ducati, Ribut dengan Orang Ini
Dalam wawancara dengan harian olahraga La Gazzetta dello Sport, Dovi mengaku digantung oleh Ducati sebab kontraknya tidak diperpanjang tanpa kepastian.
“Kurangnya transparansi, dan itu bukanlah perilaku setia. Saya akan mempertimbangkan kemungkinan dengan KTM dengan cara yang berbeda," katanya.
Direktur olahraga Ducati Paolo Ciabatti, disebut ingin Ducati menunggu sampai lima seri baru kemudian melanjutkan kontrak Dovi.
Sampai akhirnya manajer Dovi yaitu Simone Battistella memberi tahu Ciabatti, sebelum seri keempat di GP Austria bahwa kliennya sudah tidak tertarik lagi.
Dovi menyebut semua bermula pada 2019. Dalam sebuah pertemuan sebelum GP Ceko, dia berselisih paham dengan Dall'Igna.
Dall'Igna kemudian menganggap bahwa kedua belah pihak tidak ingin lagi bekerja sama. Padahal kata Dovi bukan seperti itu.
"Tapi kemudian Gigi menyatakan memiliki pemahaman dalam pertemuan terkenal di pertengahan 2019, antara Sachsenring dan GP Austria, bahwa semuanya sudah berakhir," kata Dovi.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.