Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Drama MotoGP, Yamaha Tersangkut Masalah, Pebalap Terancam Minus Poin

Kompas.com - 06/11/2020, 07:42 WIB
Donny Dwisatryo Priyantoro,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Drama terus berlanjut di kubu Yamaha dalam ajang MotoGP 2020. Setelah pebalap andalan Valentino Rossi positif Covid 19, kini pabrikan motor Jepang itu tersangkut masalah lain.

Di awal musim, Yamaha dilanda musibah dengan beberapa pebalapnya mengalami masalah teknis pada YZR-M1. Diduga kerusakan berasal dari per klep yang ada pada mesinnya.

Kerusakan ini dialami ketiga pebalap Yamaha, yakni Valentino Rossi, Maverick Vinales, dan Franco Morbidelli, saat balapan di Jerez.

Baca juga: Yamaha Tunjuk Garrett Gerloff Menggantikan Rossi di MotoGP Eropa

Hanya Fabio Quartararo yang tidak mengalami masalah tersebut. Pebalap asal Perancis ini selalu menggunakan tiga mesin sejak awal musim. Dua mesin pertama tidak lagi digunakan sejak MotoGP Jerez.

Dikutip dari Speedweek.com, Yamaha dikabarkan telah melanggar aturan dengan menggunakan klep yang ilegal saat MotoGP Jerez. Disebut ilegal karena klep tersebut belum didaftarkan untuk homologasi.

Menurut regulasi, tiap pabrikan di MotoGP yang bukan tim konsesi, harus menghomologasikan spesifikasi mesinnya sebelum musim balap dimulai.

Baca juga: Peluang Yamaha Turunkan Lorenzo Gantikan Rossi di MotoGP Eropa 2020

Jika Yamaha terbukti bersalah, tiap pebalap yang bersaing di MotoGP Jerez akan dikurangi poinnya. Artinya, Quartararo akan kehilangan 25 poin, Vinales kehilangan 20 poin, dan Morbidelli kehilangan 11 poin.

Jika ketiga pebalap tersebut dikurangi poinnya, maka kesempatan untuk meraih gelar juara dunia juga akan hilang.

Salah satu anggota tim Yamaha sudah mengonfirmasi bahwa investigasi sedang dilakukan. Tidak ada pernyataan dari Yamaha terkait tuduhan ini. Tim satelit Petronas Yamaha pun menolak untuk berkomentar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE
Baca tentang


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Ribuan Orang Ditahan Saat Demo di Turkiye, Dianggap Teroris Jalanan oleh Erdogan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi Akun
Proteksi akunmu dari aktivitas yang tidak kamu lakukan.
199920002001200220032004200520062007200820092010
Data akan digunakan untuk tujuan verifikasi sesuai Kebijakan Data Pribadi KG Media.
Verifikasi Akun Berhasil
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau