JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI akan melakukan peremajaan armada MikroTrans Jak Lingko. Menariknya, selain mobil konvensional, ternyata ada mobil listrik keluarga DFSK, yakni Gelora E, yang juga menjadi kandidat armada barunya.
Hal tersebut diakui oleh Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta Syafrin Liputo beberapa waktu lalu. Namun demikian, statusnya masih belum pasti lantaran memang belum diputuskan.
"Jadi kemarin itu ada beberapa merek, Suzuki dengan Carry, lalu Toyota Hiace, dan DFSK dengan mobil listriknya, tapi semua itu belum yah, ketiganya masih show unit, kami belum putuskan," ujar Syafrin beberapa waktu lalu.
Baca juga: Carry, Hiace, dan Mobil Listrik DFSK Jadi Kandidat Jak Lingko
"Kami baru peninjauan untuk tiga kandidat, dan kami akan teruskan dengan melakukan evaluasi secara teknis. Untuk pengoperasian sendiri itu nanti operator, kami hanya urus sisi teknisnya saja," kata dia.
Menanggapi bila Gelora E akan menjadi salah satu kandidat armada peremajaan MikroTrans Jak Lingko, Deputy Sales Head PT Sokonindo Automobile Rifin Tan mengatakan, memang betul bila pihaknya menjadi salah satu produsen yang diajak untuk berkerja sama.
"Beberapa waktu lalu memang kami diundang oleh Dishub melalui organda untuk presentasi produk Gelor E terkait adanya peremajaan unit Jak Lingko. Disaan itu juga kami bawa unit produknya ke sana," kata Rifin kepada Kompas.com, Jumat (7/8/2020).
Rifin menjelasakan ketika hadir dalam presentasi produk, pihaknya juga langsung membawa produk Gelora E yang untinya sempat dipamerkan dalam ajang GIICOMCEV beberapa waktu lalu.
Namun belum berupa protitpe yang sudah dirancang layaknya angkutan kota (angkot) seperti Suzuki Carry atau pun Toyota Hiace.
Baca juga: Sebelum Komersial, Pindad Pasarkan Maung ke Instansi Pemerintahan
Sementara ketika ditanya apakah nanti DFSK akan membuat Gelora E sebagai salah satu armada Jak Lingko, Rifin hanya mengatakan bila hal tersebut masih dalam pembicaraan lebih lanjut.
"Untuk rencana ke depannya seperti apa kami masih dalam proses diskusi internal, jadi yang kemarin baru sebatas pertemuan dulu," ucap Rifin.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.