Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Catat, ini Motor-motor yang Dapat Perlakuan Khusus saat Parkir

Kompas.com - 13/07/2020, 17:09 WIB
Donny Dwisatryo Priyantoro,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Tidak semua sepeda motor ditempatkan di area yang sama saat diparkir di suatu mal atau gedung. Sebab, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan.

Pengguna motor di Indonesia sangat banyak, khususnya motor dengan kapasitas mesin di bawah 250 cc. Sehingga, area parkir yang terbatas di suatu mal membuat kondisinya penuh dan cenderung sesak.

Baca juga: Komentar Asosiasi Parkir Soal ZX-25R Tidak Bisa Masuk Parkiran Moge

Dalam kondisi area parkir yang penuh, tentu pengguna motor 250 cc yang dimensinya terbilang besar akan kesulitan saat harus mengeluarkan motor. Untuk itu, di beberapa mal biasanya terdapat area parkir khusus motor gede (moge).

Beberapa mall di Jakarta mulai sediakan parkir khusus moge, alias sepeda motor dengan kapasitas mesin besar.7leopold7.com Beberapa mall di Jakarta mulai sediakan parkir khusus moge, alias sepeda motor dengan kapasitas mesin besar.

Moge yang dimaksud adalah motor dengan kapasitas mesin yang besar, seperti motor 250 cc ke atas. Sebab, selain bobot motornya yang berat dan sulit untuk digeser-geser, moge juga harganya terbilang mahal. Pemiliknya tentu tak ingin mengambil resiko motornya lecet saat di parkiran.

Rio Octaviano, Ketua Indonesia Parking Association (IPA), mengatakan, adanya parkir khusus moge tergantung kebijakan dari masing-masing properti. Keputusannya lebih kepada arah bisnis, apakah dirasakan bahwa pengendara moge membawa profit atau hanya parkir biasa.

"Biasanya yang ada parkiran khusus moge, jika banyak bawa orang untuk nongkrong. Sehingga itu menjadi peluang bisnis, maka properti akan mempertimbangkan parkir khusus moge," kata Rio.

Baca juga: Komunitas Anggap Kawasaki Ninja ZX-25R Lebih Baik dari Moge

Rio menambahkan, untuk tarifnya ada beberapa properti yang menggratiskan biaya parkir moge. Namun, kembali lagi karena pertimbangan dari pemilik properti.

Nico Ekywinaldo, salah satu pengguna moge, mengatakan, untuk parkir di mal seperti Kemang Village gratis. Sebab, tidak dijaga oleh petugas parkir.

Salah satu motor gede (moge) yang ikut meramaikan Distinguished Gentlemans Ride (DGR), Minggu (30/9/2018).KOMPAS.com/ANDIKA ADITIA Salah satu motor gede (moge) yang ikut meramaikan Distinguished Gentlemans Ride (DGR), Minggu (30/9/2018).

"Beda dengan Cilandak Townsquare atau Senayan City, di sana ada petugas parkirnya. Tidak dipatok tarifnya, tapi biasanya sih kasih Rp 10.000 sekali parkir," kata Nico.

Nico menambahkan, di beberapa tempat juga tidak hanya moge saja yang mendapat area parkir khusus. Contohnya, di lantai bawah tanah Senayan City.

"Di situ, area parkir moge-nya juga bisa untuk motor Vespa atau motor 250 cc. Untuk tarifnya, bayar di awal, bukan tarif per jam seperti motor biasa," ujar Nico.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau