Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024

Bosan Tampang Standar, VW Beetle Berubah jadi Volksrod

Kompas.com - 10/06/2020, 09:02 WIB

SURABAYA, KOMPAS.com - Bosan dengan gaya resto custom atau vintage membuat Iman Utomo Haryogi memutuskan untuk memodifikasi VW Beetle besutan 1967 menjadi Hot Rod.

Tampang yang lebih maskulin embuatnya kepincut gaya modifikasi yang besar di Amerika Serikat tersebut. Apalagi tema Hot Rod sejatinya tak terlalu banyak di Indonesia.

“Hot Rod di Indonesia masih jarang sekali diminati dan kebetulan juga belum punya mobil Hot Rod asli maka VW Kodok saya ini saya jadikan VW Hot Rod atau Volksrod,” kata Iman mengutip Kustomfest, Selasa (9/6/2020).

Baca juga: Modifikasi RE Himalayan Tracker

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

#kepick #volksrod #choptop #volkswagenindonesia #2017 #mudiknaikvw #vwtrip #hotrod #vwhotrod #vosvos #safariwindows

A post shared by iman utomo haryogi (@iman_utomo_haryogi) on Jun 24, 2017 at 3:07am PDT

 

 

Imam mengatakan terinspirasi dari akun Instagram yang kontennya tentang Hot Rod Amerika. Proses pengerjaan diserahkan ke bengkel lokal, tapi untuk desain karyanya sendiri.

Untuk mendapat style Volksrod yang diiginkan, Imam mengubah beberapa bagian. Pertama cross member dimajukan 20 cm dengan penambahan bracket. Kemudian bagasi depan dan penutup mesin bagian bawah dipotong.

Selanjutnya kap atas dipotong (chop top). Pemotongan ini membuat kompartemen jadi lebih pendek sehingga harus mengganti seluruh kaca. Kaca depan dibuat seperti VW Safari agar bisa dibuka ke arah luar.

Baca juga: Ragam Modifikasi pada Motor Stunt Ride

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

..#kustomfest #beetle1967 #50anniversary

A post shared by iman utomo haryogi (@iman_utomo_haryogi) on Oct 6, 2017 at 12:59am PDT

 

Untuk mengejar penampilan yang lebih pendek, maka kaki-kaki depan dibuatkan adjuster. Roda belakang memakai ban truk engkel sedangkan lampu depan-belakang punya sepeda motor.

“Kendala saat proses pengerjaan tidak begitu banyak, hanya saat mengepaskan kap atas yang saya chop top perlu ketelitian agar lengkungan body jatuhnya bagus dan memenuhi unsur estetika,” kata Imam.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Sumber Kustomfest
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke