Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Daftar Komponen Motor Balap MotoGP dan Usia Pakainya

Kompas.com - 03/06/2020, 13:41 WIB
Donny Dwisatryo Priyantoro,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

Sumber Box Repsol

JAKARTA, KOMPAS.com - Hal yang terpenting dalam balapan adalah melaju sekencang-kencangnya. Setiap detail pada motor berpengaruh dalam meraih tiap milidetik yang berharga.

Untuk itu, komponen pada motor balap MotoGP harus bekerja secara ekstrem. Tak heran jika tiap motor harus melewati pengecekan dan perawatan yang super ketat.

Baca juga: Teknologi yang Malah Tak Berguna pada Motor Balap MotoGP

Motor balap MotoGP membutuhkan perawatan yang berbeda dibandingkan motor biasa yang dijual secara umum.

Mesin motor ini lebih sederhana dibanding saat era 2-tak, di mana setiap komponennya harus bisa dilepaskan untuk dibersihkan, dan ini dilakukan setiap habis balapan.

Pebalap MotoGP dari tim Repsol Honda, Marc Marquez, bersiap untuk keluar dari pit pada hari pertama sesi tes pramusim MotoGP di Sirkuit Sepang, 7 Februari 2020.AFP/MOHD RASFAN Pebalap MotoGP dari tim Repsol Honda, Marc Marquez, bersiap untuk keluar dari pit pada hari pertama sesi tes pramusim MotoGP di Sirkuit Sepang, 7 Februari 2020.

Sekarang ini, regulasi menentukan mesin harus disegel dan atas kemajuan teknologi, perawatan yang melelahkan seperti itu tidak lagi dibutuhkan atau diizinkan.

Bagaimana pun juga, banyak komponen yang mengalami keausan berat dan perlu sering diganti untuk menghindari kecelakaan.

Dengan asumsi, motor MotoGP memiliki sekitar 2.000 bagian dan komponen yang terpisah, sekitar 200 di antaranya memerlukan perawatan dan kontrol yang tinggi.

Baca juga: Seberapa Panas Komponen pada Motor Balap MotoGP Saat Dipakai?

Dikutip dari BoxRepsol.com, menjadi tanggung jawab tim mekanik untuk mengganti semua komponen tersebut. Para mekanik bekerja keras untuk memerhatikan setiap detail komponen berikut:

Ban: Bagian ini diganti sebelum tiap sesi dimulai dan terkadang di pertengahan sesi juga jika dibutuhkan. Ban MotoGP tidak dapat bertahan lebih lama dari jarak satu kali balapan atau sekitar 120 kilometer.

Oli Mesin: Level oli diperiksa setiap sesi dan ditambahkan jika perlu. Meskipun, saat waktunya balapan, oli mesin dibuang dan diganti seluruhnya dengan yang baru.

Oli mesin yang digunakan mesin motor MotoGP pastinya punya kualitas tinggi karena tiap komponen di dalam mesin harus bekerja keras. Saat motor harus dikirim ke sirkuit lain, oli mesin juga dibuang. Artinya, tiap mulai seri menggunakan oli mesin yang baru.

Radiator: Air radiator diperiksa setiap sesi dan diganti sepenuhnya setiap hari. Di akhir sesi, radiator dan pipa pendingin dibersihkam dan diperiksa apakah ada kerusakan atau cacat yang terjadi.

Gir dan Rantai: Komponen ini diperiksa, dilumasi, dan dikencangkan tiap sesi dan diganti hanya jika diperlukan. Gir dan rantai bisa dipakai sekitar 500 kilometer. Kira-kira bisa digunakan untuk satu akhir pekan. Gir depan dan belakang bisa bertahan lebih lama, kira-kira tiap dua seri baru diganti.

Kopling: Meskipun kopling dilepas setiap sesi untuk diperiksa kampas, per, dan komponen lainnya, tapi sebenarnya bagian ini bisa bertahan hingga sekitar 1.000 kilometer. Setelah sesi untuk latihan start, seluruh bagian kopling diganti.

Rem: Cakram dan kampas rem masih bisa digunakan jika belum terlalu tipis setelah digunakan pada sesi sebelumnya.

Halaman:
Baca tentang
Sumber Box Repsol
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com