JAKARTA, KOMPAS.com – Pandemi virus corona atau Covid-19 ternyata meningkatkan peluang lokalisasi komponen Toyota di Indonesia pada masa mendatang. Hal ini tak lepas dari banyaknya produk global Toyota yang diproduksi di Tanah Air.
Anton Jimmi Suwandy, Direktur Pemasaran PT Toyota Astra Motor, mengatakan, pihaknya terus melakukan evaluasi terkait efek pandemi terhadap industri otomotif yang terjadi di Indonesia dan dunia.
Menurutnya, potensi pasar domestik maupun ekspor masih terbilang sangat besar. Kondisi ini secara langsung dapat meningkatkan nilai investasi prinsipal Toyota di Indonesia.
Baca juga: Beli Mobil Bekas Rp 25 Jutaan, Bisa Dapat BMW Lawas
“Ke depannya dengan adanya pandemi ini, Indonesia bisa jadi pilihan utama buat Toyota berinvestasi termasuk dalam hal komponen supply chain,” ujar Anton, dalam konferensi video belum lama ini.
Anton berujar, produk-produk yang dipasarkan PT Toyota Astra Motor saat ini merupakan model yang diproduksi secara lokal.
Sehingga secara rantai produksi tidak bergantung dari negara lain, lantaran produk CBU (Completely Built Up) yang dipasarkan hanya sedikit.
Baca juga: Mitos atau Fakta, Knalpot Mobil Keluar Air Tandanya Mesin Sehat?
Malah komponen-komponen yang diproduksi secara lokal bisa dikirim ke negara yang memasarkan model dari Indonesia.
“Jadi kebetulan mayoritas produk lokal, jadi seandainya terjadi masalah, impact volume tidak besar. Kalau digabungkan jumlahnya sekitar 10 persen (produk CBU) dari total penjualan kami, sisanya masih datang dari produk lokal,” katanya.
“Ke depannya Indonesia bisa jadi pilihan Toyota untuk berinvestasi, ke depan lokalisasi juga bisa lebih gencar,” ucap Anton.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.