JAKARTA, KOMPAS.com - Usia komponen kendaraan memiliki batas penggunaannya masing-masing. Awet atau tidaknya onderdil bergantung pada perawatan yang dilakukan oleh sang pemilik.
Selain itu, tingkat keawetan komponen ini juga dipengaruhi oleh perilaku pengemudi saat menggunakannya.
Tak hanya pada mobil matik, mobil yang menggunakan transmisi manual pun juga harus dilakukan perawatan secara rutin dan berkala.
Baca juga: Beli Mobil Bekas Rp 25 Jutaan, Bisa Dapat BMW Lawas
Berikut tiga komponen pada mobil manual yang rawan rusak
Kampas kopling merupakan komponen yang sangat vital pada mobil manual. Jika perangkat ini mengalami kerusakan atau sudah aus, akan berpengaruh pada power kendaraan.
Selain itu, kampas yang sudah menipis juga akan berpengaruh pada saat perpindahan gigi. Biasanya, gigi transmisi akan lebih sulit dipindah jika kondisi kampas sudah rusak.
Kepala Bengkel Auto2000 Cilandak, Suparna mengatakan, usia rata-rata kampas kopling adalah 80.000 kilometer.
“Tetapi juga tergantung pada penggunaannya juga, ada yang kurang dari itu sudah diganti,” katanya kepada Kompas.com beberapa waktu lalu.
Baca juga: Mitos atau Fakta, Knalpot Mobil Keluar Air Tandanya Mesin Sehat?
2. Cover kopling
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan