Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 19/04/2020, 12:41 WIB
Dio Dananjaya,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.comSuzuki di India kabarnya bakal jadi basis produksi baru Jimny, selain Jepang. Menariknya, Maruti Suzuki kabarnya juga tengah mengembangkan Jimny Long Wheelbase (LWB) alias model 5 pintu.

Donny Saputra, Marketing Director 4W, PT Suzuki Indomobil Sales (SIS), mengatakan, pihaknya belum bisa membenarkan gosip soal produksi Jimny di India maupun kabar Jimny model 5 pintu.

“Jadi tunggu dari prinsipal kami, selama ini kan hanya rumor-rumor dan didapat dari media-media luar,” ujar Donny, lewat konferensi video belum lama ini.

Baca juga: Deretan Motor Lawas yang Harganya Semakin Mahal

Test Drive Suzuki JimnyKompas.com/Dio Test Drive Suzuki Jimny

Kabar diproduksinya Jimny di India, sebetulnya jadi angin segar bagi konsumen Jimny, khususnya buat mereka yang masih menunggu inden.

Apalagi kabar kehadiran Jimny LWB yang diprediksi bakal menambah peminat SUV kompak ini, tidak hanya para pehobi mobil 4x4.

“Mendengar kabar tersebut kami senang, karena suplai bisa lebih banyak. Artinya inden bisa lebih cepat,” ujar Julian Johan alias Jeje, Founder Komunitas JB74.ID yang menaungi pecinta Jimny generasi keempat, kepada Kompas.com belum lama ini.

Baca juga: Selama PSBB, Bayar Pajak Kendaraan Lebih Mudah Lewat Online, Ini Caranya

Ilustrasi Suzuki Jimny di pasar mobil bekasOLX Ilustrasi Suzuki Jimny di pasar mobil bekas

“Kabar Jimny LWB pasti banyak orang yang minat, karena lebih fungsional dan kebutuhan buat angkut penumpang,” kata Jeje.

Meski begitu, para penggemar Jimny menurutnya akan tetap banyak yang memilih model 3 pintu atau Short Wheelbase (SWB).

“Tapi kalau spesifik antara LWB dan SWB, penggemar Jimny akan lebih suka yang pendek. Karena sudah jadi ciri khas sejak dulu, Jimny itu ya 3 pintu,” ucap Jeje.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com