Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Honda Astrea Grand Dua Pulau ala Land Speeder

Kompas.com - 19/03/2020, 09:02 WIB
Gilang Satria,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Dua kepala lebih baik dari satu. Idiom itu terbukti saat melihat Spark, motor custom karya kolaborasi dua bengkel ternama Speedking Garage asal Bandung, Jawa Barat dan AJM Motorwerks Singkawang di Kalimantan Barat.

Memakai basis Honda Astrea Grand 1993, dua bengkel ini menghasilkan motor custom bergaya Land Speeder, yaitu motor yang didesain untuk memecahkan rekor kecepatan trek lurus di padang garam.

Susanto Gunawan, punggawa Speedking Garage, mengatakan, pemilihan mesin bebek berkubikasi kecil disesuaikan dengan konsep awal Spark yaitu percikan kecil yang dapat memberikan efek besar.

Baca juga: Modifikasi Yamaha Scorpio New Jadi Steko, Siapkan Dana Rp 3 Juta

"Mesin Honda bebek sudah tidak diragukan performanya dan sangat identik dengan nama besar Honda," kata pria yang dikenal dengan sebutan Yank Speedking kepada Kompas.com, Rabu (18/3/2020).

Karena konsepnya kolaborasi maka pengerjaan dilakukan secara parsial. Speedking membuat desain, komponen detail dan pengecatan. Adapun AJM mengerjakan sasis, pengelasan, kelistrikan dan assembly.

Menganut gaya Land Speeder, motor yang hanya membutuhkan waktu dua bulan ini menonjolkan rangkaian sasis yang rumit. Desain sasis rigid yang disebut space trust memberikan kesan kuat tapi ringan.

"Sangat berhubungan dengan power weight ratio, selain itu tangki dan tempat kelistrikan di desain berada dalam sasis supaya tetap aerodinamis," kata Yank.

Baca juga: Imbas Corona, Motor Custom Indonesia Batal Tampil di Amerika

Mengimbangi rangka yang rumit kaki-kaki dibuat minimalis. Suspensi depan mengunakan milik Honda CB, teromol depan custom tanpa piranti rem, sedangkan belakang hanya dibekali rem teromol.

Pelek depan lingkar 17 inci berbahan alumunium dilengkapi ban slick, sedangkan pelek belakang dilengkapi penutup (wheeldop) untuk meningkatkan aerodinamis sekaligus mendongkrak penampilan.

"Karena desainnya mengikuti motor zaman dulu di padang garam, jadi kita buat depannya brakeless," kata Yank.

Baca juga: Baru Kembali Jadi Damkar Depok, Sandi Butar Butar Sudah Dapat Empat Surat Peringatan

Sisanya seperti knalpot, setang dan jok tunggal merupakan custom buatan sendiri. Desain setang diklaim dibuat secara matang agar ergonomis dan meningkatkan kenyamanan berkendara.

"Motor ini 80 persen custom buatan tangan, didesain dengan matang oleh team AJM terinspirasi dari Revival Cycles dan menyajikan motor konsep rapi dan bisa diproduksi secara massal," kata Yank.

Spesifikasi Spark:

Mesin: Honda Grand
Pelek: Alumunium
Suspensi depan: Honda CB
Sasis: Custom
Jok: Custom
Setang: Custom

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi Akun
Proteksi akunmu dari aktivitas yang tidak kamu lakukan.
199920002001200220032004200520062007200820092010
Data akan digunakan untuk tujuan verifikasi sesuai Kebijakan Data Pribadi KG Media.
Verifikasi Akun Berhasil
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau