Ketahui Perbedaan Bus Suites Class dengan Sleeper Seat

JAKARTA, KOMPAS.com – Beroperasimya jalan tol Transjawa membuat para Perusahaan Otobus (PO) berlomba untuk memberikan pelayanan yang terbaik bagi calon penumpang. Bisnis kendaraan niaga terutama angkutan bus kembali menggeliat, membuat para PO berlomba-lomba menawarkan layanan terbaik.

Dampak dari persaingan tersebut, penumpang jadi bisa punya banyak pilihan kelas bus ketika hendak berpergian via jalur darat.

Kelas tertinggi pada bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) pada saat ini yang tersedia yaitu dengan sleeper seat dan ada juga suites class. Keduanya sama-sama memiliki kursi yang bisa direbahkan, namun ada sedikit perbedaan.

Contoh yang diambil yaitu dari PO Harapan Jaya yang memiliki kelas Sleeper Seat dan PO Sinar Jaya dengan bus Suites Class nya. Kedua bus ini menggunakan bodi dari karoseri yang sama yaitu Laksana.

Baca juga: Waspada, Tol Layang Jakarta-Cikampek Banyak Teroris Bahu Jalan

Kompas.com/Fathan Radityasani posisi duduk suites class

Perbedaan pertama yaitu ada pada bodi bus. Bus dengan sleeper seat menggunakan tipe Legacy SR2 Double Decker, sedangkan suites class memiliki basis SR2 HD Prime yang lebih pendek.

"Suites class ini basisnya menggunakan Legacy HD Prime yang tidak terlalu tinggi, lalu ada ubahan pada bagian interior yang lantainya dibuat lebih rendah. Hal itu menyebabkan tinggi dalam kabin kurang dari dua meter dan akses saat di dalam jadi lebih mudah," kata Danang, Staf Marketing Karoseri Laksana kepada Kompas.com beberapa waktu lalu.

Perbedaan lainnya yaitu, bus double decker yang digunakan tidak hanya berisi satu kelas. Selain sleeper seat, ada kelas lain seperti super luxury yang ada di dek atas dan eksekutif yang ada di lantai bawah. Sleeper seat yang tersedia pada bus hanya ada dua tempat duduk.

Baca juga: Ingat Bahaya Aquaplaning di Tol Layang Jakarta-Cikampek

Sedangkan bus suites class memang didesain khusus untuk kursi yang bisa direbahkan. Jadi dalam satu bus berisi 21 kursi yang bertumpuk.

Perbedaan terakhir ada di sistem hiburannya. Kelas sleeper seat memiliki layar sendiri di ruangannya, hanya saja tampilannya mengikuti apa yang dipasang oleh pengemudi. Jadi penumpang tidak bisa memilih ingin melihat apa.

Sedangkan suites class menggunakan Audio Video On Demand (AVOD) yang ada di setiap kursinya. AVOD bisa disesuaikan dengan keinginan dari penumpang, modelnya sama seperti sistem hiburan yang ada di pesawat.