Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024

Bertemu Motor Milik Polisi Paling Jujur di Indonesia

Kompas.com - 15/03/2020, 07:22 WIB
Penulis Stanly Ravel
|

JAKARTA, KOMPAS.com - Buat pehobi sepeda motor, mobil, sampai sepeda kayuh lawas, tak sah rasanya bila belum berkunjung ke Museum Merpati Motor di Yogyakarta. Lokasi tepatnya berada di Jalan KH Ahmad Dahlan No.88 Ngampilan.

Museum milik David Sunar Handoko ini cukup unik, lantaran semua aset yang ada bukan sekadar sebuah motor, sepeda, atau mobil antik saja, tapi sebagian besar ada yang langka dan memiliki latar belakang sejarah.

Saat pertama membuka pintu, Anda akan disuguhkan oleh ratusan sepeda kayuh lawas, mulai dari ontel, model balap, sampai jenis lainnya. Bahkan ada beberapa yang didapatkan dari zaman pendudukan Belanda.

Baca juga: Mengenal Yamaha F1ZR, Bebek 2-tak Nostalgia 90an

Motor lawas koleksi Museum Merpati MotorKOMPAS.COM/STANLY RAVEL Motor lawas koleksi Museum Merpati Motor

Bagi yang mau melihat koleksi deretan motor, sebagain besar bersemayam di lantai dua.

Untuk urusan model dan jenisnya sangat beragam, mulai dari motor merek Jepang, Amerika Serikat, sampai daratan Eropa pun lengkap tersaji dalam kondisi yang rata-rata 90 persen masih orisinal.

Sebelum naik, dari lantai bawah sudah tersaji ratusan motor bebek lawas yang cukup keren di eranya, seperti keluarga Honda C70, Suzuki Free, dan lain sebagainya.

Motor-motor ikonik seperi Honda Monkey, Gorilla, dan sebagainya.

Motor batangan lawas dari beragam model juga akan menyita perhatian Anda, seperti deretan keluarga Honda CB beragam tipe dan tahun, Honda CB, Kawasaki Binter Merzy, Honda Win, Honda Benly S110, Honda S90Z, Suzuki Stinger. Untuk deretan motor sport lawas juga tersedia, seperti Suzuki RGR, Kawasaki AR, Yamaha RZR, dan lain sebagainya.

Motor lawas koleksi Museum Merpati MotorKOMPAS.COM/STANLY RAVEL Motor lawas koleksi Museum Merpati Motor

Baca juga: Restorasi Yamaha F1ZR Milenium, Kembali ke Masa Kejayaan

Buat pecinta motor trail, sang pemilik juga memiliki koleksi lawas yang tenar di eranya, seperti Yamah DT 100 dan Suzuki TS.

Sementara dari daratan Eropa dan Amerika, didominasi oleh Harley Davidson, Indian, BSA, BMW, Norton, Ducati, Vespa, Lambreta, Triumph, dan lainnya.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke