JAKARTA, KOMPAS.com – Sepeda motor 2-Tak memang sudah tak diproduksi dan dihentikan penjualannya oleh beberapa merek. Meski begitu, penikmat motor legendaris ini tak sepi peminat dan masih menjadi buruan sejumlah orang.
Terlebih para penggemar sepeda motor di Indonesia, yang merindukan tarikan khas 2-Tak yang berbeda dengan motor keluaran baru saat ini.
Hal ini yang membuat harga motor bekas 2-Tak di pasaran terbilang terjaga, karena masih dicari penggemarnya.
Baca juga: Pilihan MPV Bekas Rp 100 Jutaan, Ada Kijang Innova hingga Serena
Sebagai informasi, untuk motor keluaran tahun 2000-an awal masih bisa dihargai Rp 10 jutaan.
Sementara untuk model yang lebih muda bisa mencapai Rp 20 jutaan ke atas. Bahkan untuk beberapa model yang jadi incaran para kolektor harga terbilang gelap.
Mencari motor bekas 2-Tak memang harus pintar-pintar, karena usia yang sudah cukup berumur, kondisi motor kebanyakan kurang begitu apik. Sekalinya ada yang bagus, harganya pasti melambung tinggi.
Baca juga: Pilihan SUV Rp 150 Jutaan, Dapat Fortuner sampai Outlander Sport
“Motor 2-Tak masih ada di pasaran, seperti Ninja R dan Ninja RR itu ada beberapa stoknya, tapi memang tidak begitu banyak,” Endang Samsudin, pemilik showroom Iwan Motor di Condet, Jakarta Timur, kepada Kompas.com Selasa (4/2/2020).
“Tapi kalau 2-Tak yang lain agak jarang di showroom. Biasanya langsung perorangan, karena sekarang sudah jadi motor hobi,” katanya.
Berikut ini pilihan motor 2-tak bekas yang kami telusuri dari situs jual beli online:
- Yamaha F1ZR 2002-2004 Rp 7 jutaan – Rp 12 jutaan
- Yamaha RX-King 1992-2002 Rp 10 jutaan – Rp 20 jutaan
- Suzuki Satria 120R “Lumba-lumba” 2001-2003 Rp 7 jutaan – Rp 10 jutaan
- Suzuki Satria RU 120 ‘Hiu” 2004-2005 Rp 9 jutaan – Rp 15 jutaan
- Kawasaki Ninja R 150 2012-2016 Rp 15 jutaan – Rp 25 jutaan
- Kawasaki Ninja RR 150 2012-2016 Rp 23 jutaan – Rp 30 jutaan