JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Republik Indonesia Joko Widodo secara resmi meluncurkan Alat Mekanis Multiguna Perdesaan (AMMDes) pada pembukaan Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2018, Kamis (2/8/2018).
"Saya menyambut baik inovasi AMMDes yang hari ini diluncurkan. Ini satu jenis kendaraan tapi kaitannya dengan industri hulu sangat banyak. Tadi dilaporkan lebih dari 70 industri komponen dalam negeri siap jadi pemasok," ucap Jokowi dalam sambutannya.
Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto dalam sambutannya di waktu yang sama menjelaskan, AMMDes yang akan dihadirkan ini merupakan prototipe ketiga.
Sebelumnya prototipe pertama dan kedua setelah dilakukan studi diputuskan tidak dilanjutkan untuk diproduksi.
Baca juga: Jokowi Pilih Duduk di Kabin Mobil Perdesaan
Airlangga menjelaskan kendaraan yang diproduksi oleh PT Kiat Mahesa Wintor Indonesia ini siap diproduksi mulai 3.000 unit per tahun. Harapannya bisa dapat ditingkatkan menjadi 15.000 unit per tahun. Produksi AMMDees akan dimulai Januari 2019 mendatang.
"Saat ini perizinan sedang diurus Kemenhub dan dijanjikan keluar November. Ini kendaraan yang dibatasi kecepatannya dan dapat membantu meningkatkan produksi pertanian di pedesaan," ucap Airlangga.
Baca juga: Lebih Dekat dengan AMMDes, Mobil Desa Karya Anak Bangsa
Airlangga menegaskan, kendaraan ini sudah menggunakan komponen dalam negeri dari 70 industri komponen dan lokal komponen setara 70 persen dari nilai kendaraan.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.