Tips Mencegah Ban Mobil Bocor Akibat Ranjau Paku di Jalan

JAKARTA, KOMPAS.com - Ranjau berupa paku di jalanan masih menjadi momok bagi pengendara. Tidak sedikit pengemudi harus mengalami kempis ban di tengah jalan, sehingga perjalanan menjadi terganggu.

Akan menjadi lebih mudah bagi pengendara bila ada tips khusus untuk menghindari terjadinya ban kempis di jalan. Misalkan, ada cairan khusus yang membuat ban mobil tidak akan kehabisan angin meski ban tertusuk paku dan sejenisnya.

Ban jenis tubeless sempat dikabarkan bisa menjadi solusi ancaman ranjau di jalan, sebab ban ini akan tetap rapat selama paku tidak terlepas dari ban. Tapi, dewasa ini terdapat ranjau yang tetap bisa membuat ban tubeless bocor karena desain khususnya.

On Vehicle Test Manager PT Gajah Tunggal Tbk. Zulpata Zainal, mengatakan untuk menghindari terjadinya ban kempis di jalan akibat ranjau, cara yang paling umum adalah menggunakan ban tubeless.

“Ban tubeless memiliki desain khusus yang dapat tetap rapat selama paku tidak lepas dari ban, namun itu sifatnya sementara, kalau sudah menemukan bengkel ban tetap harus ditambal,” ucap Zulpata kepada Kompas.com, Selasa (21/2/2023).

Dia mengatakan akan berbeda cerita jika jenis paku yang menancap di ban memiliki rongga seperti paku rivet dan sejenisnya.

“Ketika jenis paku rivet atau besi payung ini menancap di ban, itu tidak bisa dicegah, semua yang ada di dalam ban akan keluar, jenis cairan anti bocor pun tidak mempan,” ucap Zulpata.

Salah satu yang bisa mencegah terjebak ranjau jenis tersebut menurut Zulpata adalah menggunakan ban jenis run flat tire (RFT).

“Dengan ban RFT, segala jenis paku atau ban dibor sekali pun, mobil tetap bisa jalan,” ucap Zulpata.

Jadi, tips mencegah ban kempis di jalan karena ranjau paku bisa menggunakan ban tubeless. Namun, bila ranjau berupa paku rivet atau besi payung sampai saat ini belum ada obatnya kecuali ganti ban RFT.