10 Mobil Penyumbang Impor Terbesar Indonesia Awal 2022

JAKARTA, KOMPAS.com - Tren impor mobil completely build up (CBU) awal 2022 terbilang mengalami kenaikan dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.

Dari data yang dirilis Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), pada Januari 2022 jumlah total impor mobil CBU tercatat sebanyak 3.710 unit, naik 1.601 unit atau 75,9 persen dibandingkan Januari tahun lalu.

Menduduki peringkat pertama merek yang paling banyak melakukan aktivitas impor mobil CBU pada bulan tersebut adalah Toyota dengan jumlah 1.375 unit. Disusul di urutan kedua ada Mitsubishi Motors dengan jumlah total impor 1.110 unit.

Lantas di urutan selanjutnya terdapat Hyundai dengan impor 402 unit, Honda 210 unit, serta Mazda 208 unit. Dari kelima merek yang disebutkan, cuma Mazda yang hingga saat ini belum memiliki fasilitas perakitan di Tanah Air.

Segmen pikap double cabin mendominasi data impor mobil CBU di awal tahun 2022. Teratas, ada Mitsubishi Triton disusul Toyota Hilux masing-masing jumlah impor 1.110 unit dan 927 unit sebagai model yang paling banyak mengisi data impor.

Sebagai informasi, baik Mitsubishi maupun Toyota Hilux sama-sama merupakan pikap double cabin hasil rakitan manufaktur di Thailand.

Menariknya, mobil sport utility vehicle (SUV) asal Korea Selatan, Hyundai Palisade, berhasil meraih peringkat ketiga mobil CBU yang paling banyak diimpor pada awal 2022 dengan jumlah 164 unit.

Sementara rekan sepabrikannya, Santa Fe, hanya bisa meraih posisi kelima dengan jumlah impor 114 unit. Untuk posisi keempat sendiri ditempati oleh Mazda CX-5 GT dengan raihan impor 140 unit.

Selengkapnya berikut 10 model mobil CBU yang paling banyak diimpor pada awal 2022.

1. Mitsubishi Triton: 1.110 unit
2. Toyota Hilux: 927 unit
3. Hyundai Palisade: 164 unit
4. Mazda CX-5 GT: 140 unit
5. Hyundai Santa Fe: 114 unit
6. Toyota Corolla Cross Hybrid: 98 unit
7. Toyota Camry: 91 unit
8. Honda Civic: 90 unit
9. Kia Sonet: 88 unit
10. Hyundai Staria: 85 unit